Jayapura – Mengendarai motor berdua memang menyenangkan, apalagi jika bersama teman dekat maupun pasangan, apalagi menggunakan motor Honda.
Berkendara berdua (berboncengan) menyenangkan karena kita memiliki teman sepanjang perjalanan sehingga dalam perjalanan dapat lebih santai sambal sesekali berbagi cerita.
Namun perlu diingat untuk tetap selalu menjaga keselamatan dan keamanan berkendara berdua agar hal yang menyenangkan tidak berubah menjadi sedih.
Instruktur Safety Riding Astra Motor Papua, Dul Fiade Putra menyatakan bahwa para pengendara motor Honda yang senang berboncengan haruslah tetap memperhatikan keselamatan.
Penting bagi pengendara untuk selalu #Cari_Aman disaat bersama orang lain, terutama orang yang kita kasihi. Oleh karena itu,Astra Motor Papua sebagai Main Dealer sepeda Motor Honda untuk wilayah Papua ingin untuk berbagi tips bagaimana tetap berkendara aman saat berboncengan.
Keselamatan berkendara merupakan hal yang paling penting saat membawa kendaraan bermotor di jalan raya, terutama saat berboncengan dengan orang lain.
“Perilaku berkendara yang tidak aman tentunya dapat mencelakakan kita terutama orang yang kita bonceng, apalagi jika itu adalah orang yang kita kasihi. Oleh karena itu, pastikan menyimak tips berikut sebelum berkendara berdua,” ungkap Putra, Kamis (21/11/2024).
Tips boncengan aman dengan sepeda motor Honda :
1. Perlu untuk memperhatikan posisi duduk dimana harus nyaman, tubuh tidak akan mudah capek.
2. Komunikasi dengan penumpang atau sebaliknya agar posisi duduk tak mengganggu keseimbangan berkendara. Karena jika posisi duduk penumpang terlalu depan atau terlalu ke belakang akan memengaruhi keseimbangan berkendara.
3. Tidak membawa barang berlebihan. Bekendara berboncengan saja sudah memengaruhi tingkat keseimbangan, apalagi ditambah barang bawaan yang banyak, tentu tingkat kesulitannya akan bertambah, membawa banyak barang bawaan juga akan berpengaruh pada kenyamanan berkendara dan badan pun akan mudah lelah.
4. Penting diperhatikan juga kontrol kecepatan. Saat berboncengan, beban yang ditopang sepeda motor akan lebih berat. Selain berpengaruh pada kesimbangan, berat beban tersebut juga berpengaruh pada pengereman yang membutuhkan jarak lebih jauh. Pasalnya saat terjadi pengereman, bobot keseluruhan (motor, pengendara dan penumpang) akan memberi daya dorong ke depan yang lebih besar, apa lagi jika pengereman dilakukan saat kecepatan tinggi.
5. Waspada saat berkendara adalah sebuah keharusan. Supaya pengendara bisa membaca situasi dan kondisi jalan jika ada hal yang berpotensi menumbulkan kecelakaan. Perlu diingat juga, jangan berkendara sambil ngobrol dengan penumpang di belakang karena akan mengurangi tingkat konsentrasi berkendara.