Jayapura – Untuk melihat sejauh mana penegakan disiplin protokol kesehatan pada peresmian venue PON yang dipusatkan di Stadion Papua Bangkit (Lukas Enembe), Jumat, 23 Oktober 2020.
Sabtu, 18 Oktober 2020, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Papua, Brigjen Pol Matius D Fakhiri melaksanakan kunjungan kerja ke Stadion Papua Bangkit.
Kedatangan Wakapolda disambut langsung oleh Ketua Harian PB PON, Yunus Wonda, Sekum PB PON, Elia Loupatty, Wakil Ketua Harian,Yusuf Yambe Yabdi, Kadisorda Papua, Alex Kapisa.
Wakapolda mengatakan, pengecek yang ia lakukan adalah bagian kesepakatan kita bahwa kegiatan peresmian dilakukan secara virtual.
”Inti dari kedatangan saya ke Stadion, untuk mengecek kesiapan panitia bagaimana caranya nanti disiplin terhadap protokol kesehatan dalam rangka mencegah penularan Covid-19,” ujarnya.
Mantan Kapolres Jayapura itu mengatakan, sebagai anak Papua dirinya bangga berbagai fasilitas dengan standar internasional dibangun Pemerintah untuk kesiapan tuan rumah PON.
Namun, pandemi Covid-19 membuat kegiatan ini tidak bisa dilaksanakan dengan mengumpulkan banyak orang, sehingga dari pertemuan dengan panitia peresmian dapat berlangsung secara virtual.
“Kalau izin nanti Bapak Kapolda yang langsung memberikan statement, pada prinsipnya kami mendukung kegiatan ini, kami sangat berharap agar seluruh masyarakat ikut andil terhadap protokol kesehatan. Covid-19 ini benar adanya, jangan anggap remeh karena siapa pun bisa tertular,” tegasnya.
Diketahui, 9 venue yang akan diresmikan secara virtual diantaranya, lapangan menembak Indoor dan Outdoor, dan Lapangan Baseball di Auri Lanud Silas Papare, GOR Voli dan Lapapangan Voli Pasir di Koya Koso, Lapangan Tenis di Kompleks Kantor Walikota Jayapura dan GOR Futsal di timika, stadion Papua Bangkit berubah nama menjadi stadion Lukas Enembe, GOR Gidi dan Lapangan Baseball/Softball Universitas Cenderawasih.