Waropen – Pemerintah Kabupaten Waropen menyatakan keterlambatan penyerahan Kebijakan Umum Anggaran -Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Waropen disebabkan karena dalam penyusunan RKPD, KUA dan PPAS wajib menyesuaikan dengan pelaksanaan peraturan menteri dalam negeri nomor 70 tahun 2019 tentang sistem informasi pemerintah daerah dan peraturan menteri dalam negeri nomor 90 tahun 2020 tentang klarifikasi, kodifikasi dan nomenklatur perencanaan pembangunan dan keuangan daerah.
Hal tersebut disampaikan Plh Bupati Waropen Melianus Aiwui, SE.MM dalam Pidato Bupati pada pembukaan Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Waropen Tahun sidang 2021-2022 dalam rangka pembahasan rancangan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2021, Senin (8/3/2021).
Plh Bupati Melianus Aiwui kesempatan itu menyampaikan permohonan maaf kepada pimpinan dan anggota DPRD, atas keterlambatan penyampaian rancangan KUA dan PPAS.
Dijelaskan, bahwa mengacu pada ke dua permendagri tersebut, maka Kabupaten Waropen dalam penyusunan RKPD, KUA dan PPAS diharuskan untuk menyesuaikan menggunakan aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), hal ini mengakibatkan seluruh OPD di Kabupaten Waropen wajib menyusun program dan kegiatan dengan menggunakan SIPD.
Selai itu juga ditengah pandemic covid 19, Pemerintah Pusat telah menetapkan peraturan menteri keuangan nomor 17/PMK.07/2021 tentang pengelolaan tranfer daerah dan dana desa tahun anggaran 2021, dan dampaknya telah terjadi refecusing terhadap pos pendapatan transfer pemerintah pusat baik yang bersumber dari DAU,DBH dan DAK.
Lanjut disampaikan, bahwa penyusunan APBD TA 2021 dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan holistik, tematik, integratif dan spasial serta kebijakan anggaran belanja yang berdasarkan prinsip money follow program priority, maka pelaksanaan pengalokasian program yang termuat di APBD TA 2021 adalah program yang benar-benar bermanfaat dan menyentuh kebutuhan masyarakat di Waropen.