Manokwari, TP – Guna mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) Papua, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat telah menyediakan lahan seluas 7 hektar pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di Kampung Waroser, Distrik Oransbarai, Kabupaten Manokwari Selatan (Mansel).
Namun, sayangnya, pada APBD Papua Barat tahun anggaran 2020 ini Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Distransker) Provinsi Papua Barat tidak mendapatkan alokasi anggaran guna menindaklanjuti pembangunan BLK tersebut.
Kepala Distransker Provinsi Papua Barat, Frederik D.J. Saidui mengatakan, pembangunan BLK tahun lalu di Mansel sudah dilakukan dengan membangun talud pemagaran seluas 4/5 hektar.
“Pada APBD Induk Tahun 2020 ini kami belum mendapatkan support dana, tetapi mudah-mudahan di APBD Perubahan atau APBD berikut kita dapat dukungan dana untuk pemagaran lahan,” terang Saidui kepada Tabura Pos di Swiss-belHotel, Manokwari, pekan lalu.
Ke depan, Saidui mengatakan, akan dilakukan pemagaran dan pemataan lokasi lahan untuk bangunan-bangunan yang diperlukan.
Untuk anggaran land clearing sendiri, ungkap Saidui sekitar Rp. 10 miliar untuk pembangunan pagar. Ia menambahkan, sesuai dengan arahan gubernur Papua Barat, pembangunan BLK Provinsi Papua Barat harus secepatnya diselesaikan pada 3 tahun anggaran.
Dengan pembangunan BLK ini, diharapkan, dapat membantu mempersiapkan SDM Papua dalam mengisi pembangunan di tahun-tahun mendatang. [FSM-R3]