MERAUKE,ARAFURA,-Manager PLN UP3 Merauke, Didik Krismanto mengemukakan bahwa untuk program listrik desa, PLN menargetkan sebanyak 52 desa dan jumlah ini sudah masuk dalam daftar Kementerian ESDM. Beberapa desa sudah dialiri listrik pada tahun 2020 lalu, dalam hal ini sebanyak 5 desa dan sisanya akan direalisasikan pada tahun 2021 ini. Kampung-kampung yang dialiri listrik rata-rata didiami masyarakat lokal khususnya yang terdapat di Kabupaten Mappi. “Memang kita sudah diberikan daftarnya oleh Kementerian ESDM dengan target 52 kampung yang harus dilistriki dan mayoritas membidik warga lokal,”jelas Didik kepada ARAFURA News di ruang kerjanya belum lama ini.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, untuk di Kabupaten Merauke sendiri masih tersisa satu kampung lagi yang harus direalisasikan yakni Kampung Nggolar. Adapun alasan membidik kampung tersebut karena pihaknya melihat warga di sana sangat membutuhkan fasilitas listrik sehingga menjadi salah satu kampung yang ditargetkan. Pada dasarnya, pihak PLN tetap mengoptimalkan pelayanan termasuk dalam memberikan fasilitas listrik yang memadai kepada masyarakat Papua meskipun pada pelaksanaannya di lapangan kerap diperhadapkan dengan berbagai kendala.
Antara lain dari sisi transportasi dimana akses menuju lokasi yang masih sulit. Lebih lanjut Didik mengungkapkan, terkait dengan program listrik desa ini, pihaknya sangat mengharapkan dukungan dari Pemda setempat terkait dengan biaya penyambungan mengingat rata-rata masyarakat yang mendiami kampung sasaran masih tergolong kurang mampu. Oleh sebab itu pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Pemda Merauke, Boven Digoel dan Mappi.