JAYAPURA – Atlet putri cabang menembak, Nourma Try Indriyani, menyumbangkan medali emas kepada Papua, dari nomor 10 meter Running Target Putri Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua di Venue Shooting Rangers Indoor, Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin (11/10/2021).
Nourma berhasil meraih medali emas dengan catatan skor final 526 shot, yang sekaligus menundukkan atlet Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Sumatera Selatan (Sulsel), di nomor 10m Running Target Individu Putri.
Nourma unggul 21 poin atas wakil Kalimantan Selatan Fenny Bachtiar yang mengumpulkan poin 505. Dan, unggul 28 poin atas wakil Sumatera Selatan Herce Meiske yang mengumpulkan poin 498.
Atlet yang menyelesaikan pendidikan Strata-2 di Universitas Negeri Jakarta itu berharap, di masa mendatang, ada perhatian lebih dalam pembinaan terhadap para atlet di Papua. Menurutnya, Papua memiliki banyak atlet berbakat yang bisa dipersiapkan untuk mengisi cabor menembak pada PON empat tahun mendatang.
“Dengan prestasi ini, [harus] lebih diperhatikan lagi dalam pembinaannya karena kita punya potensi atlet-atlet Papua. Banyak [yang] memiliki bakat, bagus, sehingga nantinya empat tahun yang akan datang kita pasti akan lebih [banyak] meraih medali emas,” harap Nourma.
Nourma mengaku tak menyangka bakal mendapatkan medali emas. Medali emas yang diperolehnya ini diakuinya menjadi perolehannya yang pertama. Ia mengatakan, emas yang didapatkan dari running target ini merupakan nomor lama, cuma di PON XX Papua baru dimainkan di sini.
Nourma mengatakan, nomor ini spesial baginya sebab hal ini telah dilombakan di luar Papua seperti kejuaraan pada penyelenggaraan di tingkat nasional, Sea Games maupun Olimpiade.
Pada kesempatan itu, Nourma yang baru pertama kali meraih medali emas ini menyampaikan, prestasi yang ditorehnya ini spesial disumbangkannya bagi masyarakat Papua dan orangtua serta keluarganya yang selalu memotivasinya.
“Buat orangtua, papa, mama, dan anakku, yang selama ini sudah percaya, atas dukungan suportnya sama aku dan doanya, inilah ku persembahkan emas buat kalian semua,” ujar Nourma, yang mengaku tak menyangka bisa mendapatkan medali emas.
Hingga perlombaan Senin, tim Papua sudah mengoleksi tujuh medali emas, lima medali perak dan dua medali perunggua.
Tujuh medali ema situ dipersembahkan oleh Andreas Yunut Boky pada nomor double trap individu putra, dan Indriani pada nomor 10 meter running target putri. Sedangkan empat emas lain berasal dari nomor beregu yaitu trap beregu putra, trap beregu putri, double trap beregu putra, double trap beregu putri, dan 300 meter standard riffle beregu putra.
Kemudian, Slamet Riadi pada nomor trap individual putra dan double trap individual putra, Sarmunah pada nomor trap individual putri, Fany Febriana Wulandari pada double trap individual putri, dan Farid Prayuda pada 50 meter rifle 3 position individual putra masing-masing mengoleksi medali perak.
Medali perunggu diraih Andreas Yunut Boky pada nomor trap individual putra, serta dari nomor beregu 50 meter rifle 3 position putra. (humas pb pon papua)
