SENTANI – Bantuan 2 Miliar yang sudah diserahkan DPRD Kabupaten Jayapura ke Pemkab Jayapura dalam hal ini Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan dan Pencegahan Covid-19 (Coronavirus) diharapkan dapat digunakan untuk melayani kepentingan masyarakat.
Hal itu sebagaimana disampaikan Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Jayapura Patrinus Sorontou saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Rabu (29/4) siang.
Ia mengatakan bahwa dirinya tidak tau soal pengelolaan dana tersebut karena yang tahu menahu soal itu adalah tim gugus tugas.
“Sehingga harapan saya Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dapat mengelola dana tersebut dengan baik yang tujuannya dapat menyentuh masyarakat,”ungkapnya.
Dia menjelaskan bantuan 2 miliar tersebut dialihkan dari perjalanan dinas luar daerah sebanyak RP 1.650.000.000 (satu miliar enam ratus lima puluh juta rupiah). Sedangkan Rp 350.000.000 (tiga ratus lima puluh juta rupiah) itu merupakan anggaran dari staff di sekretariat dewan.
Terkait mekanisme penggunaan anggaran tersebut, lanjut Patrinus, akan ditangani oleh eksekutif. Yang penting dana tersebut difokuskan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Ditanya soal penilaiannya tentang apa yang dibutuhkan masyarakat saat ini, dirinya lebih condong dana itu dipergunakan untuk membeli bahan makanan atau sembako.
“Kalau saya pribadi justru lebih condong ke sembako karena sekarang ini orang bukan bicara soal sabun, deterjen ataupun sabun mandi tapi, saat ini mereka bicara soal makan. Bahkan tadi malam pun juga semua penjaga palang pintu atau portal, mereka menelepon saya menanyakan, ‘Bapa, kami disuruh jaga portal terus yang kasih makan anak dan istri kami siapa, apakah kami yang jaga portal harus kasih makan portal kah’,” celote Sorontou mengingat perkataan masyarakat.
“Oleh karena itu, pemerintah perlu melihat hal ini karena inilah yang mereka butuhkan untuk bertahan ditengah pandemi covid-9,”seruh Sorontou menambahkan.
Sementara itu ditempat terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Jayapura, Klemens Hamo, S.IP, berharap anggaran yang telah diberikan itu agar dapat digunakan semaksimal mungkin oleh pemerintah daerah untuk kepentingan masyarakat dalam masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Sudah ada banyak bantuan sembako yang diserahkan oleh pemerintah, bantuan anggaran dua miliar ini juga kita harap dapat mendukung semua kinerja tim gugus tugas dalam proses pelayanan kepada masyarakat,” tukas Klemens
