JAYAPURA – Prestasi yang ditorehkan atelt Judo Papua pada PON XX 2021 Papua menjadi kebanggaan tersendiri. Pengprov Judo Papua akan mendorong sembilan pejudo menjadi Bintara Polri pada 2022.
Ketua Pengprov Persatuann Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Papua, Kombes Pol.Ricko Taruna di Jayapura, Rabu (13/10/2021) mengaku pihaknya sudah melakukan pendataan terhadap atlet Judo yang ingin menjadi anggota Polri.
“Sembilan orang sudah kami data, empat putra dan lima putri. Kami akan dorong ke Kapolda untuk penerimaan anggota Polri tahun 2022,” katanya.
Menurutnya, atlet Judo Papua tersebut mempunyai kesempatan untuk menjadi anggota Polri. Hal ini sebagai apresiasi bagi atlet sekaligus motivasi.
“Jika anak-anak ini ingin menjadi polisi kita coba untuk dorong. Hal ini sebagai bentuk penghargaan bagi atlet dan sebagai motivasi,” terangnya.
Ia mengaku walaupun Cabor Judo tidak mendapat target medali dari KONI Papua, namun diluar dugaan pejudo Papua mampu meraih empat medali emas, satu perak, dan empat perunggu.
“Puji Tuhan, empat medali emas itu dari dua fighter dan dari nage No kata dan juno kata. Ini berkat komitmen antara atlet, pelatih dan pengurus yang memang ketika pada saat Covid-19, tetap menjalani TC di Jawa. Inilah yang menjadi cikal bakal pencapaian atlet kita yang luar biasa,” ucapnya.
Mengenai KONI Papua yang tidak memberikan target, dirinya mengaku berdasarkan pengalaman 30 tahun, terakhir tahun 2016 Papua tidak pernah meraih medali dari Cabor ini.
“Kita zonk medali, artinya kita memang benar-benar nihil,” Imbuhnya.
Kemungkinan dari pengalaman ini, menjadi pertimbangan KONI Papua sehingga tidak memberikan target medali.
“Walaupun kita pernah bilang bahwa minimal satu medali emas. Bahkan saya menyatakan target tiga medali emas. Namun mungkin KONI Papua mempunyai pertimbangan lain, maka saat penentuan kita tidak masuk kategori Cabor yang berpeluang menyumbangkan medali emas,” katanya lagi.
Namun, dengan niat ingin mengharumkan nama Papua, serta komitmen dari para atlet dan pelatih, prestasi judo Papua terbilang luar biasa.
“Ini sebagai bukti bagi KONI Papua bahwa judo juga bisa berprestasi,” ucapnya. (humas pb pon papua)