Jayapura, – Semakin meningkatnya harga sembilan bahan pokok (Sembako) di sejumlah pasar dan juga Supermarket akibat dari pandemi virus corona, ditambah dengan moment bulan suci Ramadhan, Anggota Komisi II DPR Papua yang membidangi Perekonomian, Mustakim HR menyarankan Pemerintah Provinsi Papua dalam hal ini Satgas Pangan, untuk melakukan pemantauan harga dan stok sembilan bahan pokok (Sembako) secara berkelanjutan.
“Ini untuk menindaklanjuti kegiatan yang sebelumnya, sehingga kami berharap Satgas Pangan melalukan pemantauan di Pasar secara berkelanjutan. Sebab saat ini masyarakat tengah dihantui wabah corona ditambah umat muslim sedang menjalankan ibadah Puasa,” kata Mustakim HR via selulernya, Senin (27/4).
Dijelaskannya, pengecekan harga dan stok sembako secara berkelanjutan bertujuan agar, pedagang tidak seenaknya menaikkan harga dan menimbun sembako.
“Ini yang harus kita jaga. Jangan hanya diawal saja kita lakukan pemantauan. Untuk itu di bulan Ramadan ini juga kita harus turun ke lapangan untuk meyakinkan masyarakat akan ketersedian sembako dan barang komoditi di pasar,” ujar Mustakim.
Namun kata Mustakim, sejauh ini harga sembako dan bahan komoditi di pasar relatif stabil jika dibandingkan pada saat awal ditemukannya virus corona di Papua.
“Itu hasil pantauan yang saya lakukan secara pribadi. Harga (Sembako) masih stabil. Tapi kita harus rajin kontrol,” ucapnya.
Selain itu kata Mustakim, Satgas Pangan juga perlu melakukan sidak ke distributor untuk mengecek stok sembako dan bahan komoditi menjelang hari raya Idulfitri nanti.
“Intinya kita harus yakinkan masyarakat akan ketersedian dan stabilitas harga sembako serta bahan komoditi di pasar,”imbuhnya.