Sentani – Kepala Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Jayapura, Budi Prodjonegoro Yokhu menyatakan siap mengoptimalkan Potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Hal itu diungkapkannya usai acara pengambilan sumpah/janji dan pelantikan pejabat pimpinan tinggi pratama dan pejabat administrator di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, yang berlangsung di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura, Gunung Merah, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat (25/4/2025).
Budi Prodjonegoro Yokhu menegaskan komitmennya untuk mengoptimalkan dan juga memastikan pencapaian target yang telah ditetapkan pemerintah.
Ia juga menyoroti pentingnya kedisiplinan wajib pajak dalam membayar pajak tepat waktu demi mendukung pembangunan daerah.
“Ini adalah amanah yang telah diberikan oleh pak bupati, untuk mengejar sektor pendapatan khususnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masih rendah. Sehingga diberikan target-target untuk mengoptimalisasi sektor-sektor pendapatan yang ada. Itulah yang kita optimalkan sesuai dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati,” ujarnya.
Kemudian yang terpenting dalam mengoptimalkan pendapatan, lanjutnya, proses digitalisasi yang harus dijalankan pihaknya dalam penarikan retribusi maupun pajak daerah.
“Itu semua harus menggunakan barcode dalam setiap penarikan retribusi maupun pajak daerah. Hal itu adalah amanah yang diberikan oleh bapak bupati agar kita dapat kejar atau capai dalam sektor sektor pendapatan, untuk menunjang visi misi Bupati dan Wakil Bupati Jayapura,” katanya.
“Kami akan bekerja semaksimal mungkin untuk mencapai target yang telah ditentukan. Pajak adalah sumber utama pembangunan daerah, sehingga kami mengajak kepada seluruh wajib pajak untuk patuh dalam memenuhi kewajiban mereka. Dengan kepatuhan ini, maka kita bisa bersama-sama membangun Kabupaten Jayapura yang lebih maju,” sambubg mantan Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Jayapura ini.
Sementara itu, Bupati Jayapura Yunus Wonda menegaskan, kepada pejabat yang baru dilantik itu setiap dalam menjalankan tugasnya tidak sesuai atau melakukan tindakan yang tidak terpuji, maka akan dievaluasi kembali kedepannya.
“Saya akan berhentikan dari jabatan ASN nya dengan tidak hormat, jika melakukan pelanggaran. Selain itu, saya minta kepada para pejabat yang baru dilantik agar setiap menjalankan tugasnya harus sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Jayapura,” tegasnya.