JAYAPURA – Kontingen Papua akan menurunkan 14 perenang pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX Tahun 2021.
Sekretaris Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Provinsi Papua, Saharuddin Ita mengatakan bahwa perenang Papua saat ini sedang mengikuti pemusatan latihan di Jayapura, Makassar maupun di Jakarta.
“Pemusatan latihan atlet renang berada di tiga tempat, kalau di Jayapura rata-rata atletnya masih sekolah sehingga tidak bisa keluar Papua,” kata Saharuddin ketika ditemui wartawan di Kantor Koni Papua, Jumat, 25 September 2020.
Saharuddin menjelaskan, PON XX tahun 2021, cabang olahraga renang akan mempertandingkan 40 nomor untuk putra dan putri.
Dari 40 nomor yang dipertandingkan tersebut, Papua menargetkan merebut dua medali emas. Tapi tentu diharapkan bisa lebih dari target itu.
Guna merealisasikan target tersebut, katanya, atlet renang Papua tetap digenjot dalam latihan dimasa pandemi covid-19 dengan mengutamakan protocol kesehatan.
Saharuddin mengatakan, Papua akan mengandalkan perenang muda Farrel Armandio Tangkas pada nomor 100 dan 200 gaya punggung putra. Tapi tak menutup kemungkinan dia (Farrel) akan turun di nomor lainnya.
Menurut Saharuddin yang juga selaku Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan Uncen ini bahwa Farrel masuk dalam Program Pelatnas Olimpiade Tokyo 2021.
Diketahui, Farrel Armandio Tangkas tampil memukau di Jakarta Open Swimming Championship 2019. Perenang 18 tahun itu memecahkan rekor nasional dalam di nomor 200 meter gaya punggung putra.
Dalam perlombaan di Stadion Aquatik, Kompleks Gelora Bung Karno, Fareel mencetak rekornas baru 2 menit 01,16 detik. Dia mempertajam rekornas miliknya 2 menit 02,31 detik di SEA Age Group, Juli 2018 Filipina. Sebelumnya rekornas ini dipegang Siman Sudartawa dengan catatan 2 menit 02,44 detik di SEA Games 2011.
“Farrel ini andalan kita di PON nanti, makanya kita jaga dan pantau terus program latihannya selama masa pandemi Covid-19, mohon doa dan dukungan dari masyarakat Papua, mudah-mudahan apa yang direncanakan bisa tercapai,” pungkasnya.