Jayapura – Manager PT PLN UP3 Jayapura, Salmon Kareth mengungkapkan kinerja perusahaan selama tahun 2020 berjalan cukup baik meski ada wabah Covid-19 yang terjadi di sejumlah negara di dunia termasuk Indonesia.
Tunggakan rekening pelanggan mengalami penurunan dari Rp3,7 miliar pada tahun 2019 menjadi Rp1,6 miliar pada 2020. “Demikian juga dengan penerimaan rekening pelanggan tumbuh hingga 8 persen tahun 2020 dibandingkan tahun 2019,” ucap Salmon.
Menurutnya, kinerja perusahaan dan kondisi kelistrikan berjalan baik seiring dengan kepedulian pelanggan terhadap tanggung jawabnya memenuhi kewajiban membayar rekening listrik.
Salmon menegaskan meski aktivitas terbatas pada tahun 2020 karena adanya pandemi Covid-19, tetapi pihaknya tetap melaksanakan program yang telah dibuat.
“Beberapa kebijakan kami keluarkan pada tahun 2020 seperti pengurangan biaya sambung baru, dan rutin melaksanakan sosialisasi tentang kelistrikan secara virtual,” jelas Salmon, Jumat (26/2/2021).
Dari sisi jumlah pelanggan, terjadi kenaikan 0,6 persen yaitu dari 177.926 pelanggan menjadi 179.000 planggan tahun 2020. Dari jumlah tersebut, 89 persen didominasi golongan rumah tangga.
Salmon juga mengungkapkan konsumsi listrik pada tahun 2020 naik 70-80 persen dibandingkan tahun 2019. Kenaikan konsumsi lebih banyak dari golongan rumah tangga lantaran aktivitas masyarakat lebih banyak dilakukan dari rumah.
“Seperti bekerja dari rumah, belajar dari rumah, sehingga menyebabkan penggunaan listrik mengalami kenaikan, tetapi meski naik, kondisi listrik kala itu masih surplus lantaran daya mampu mencapai 104 MW, sementara beban puncak hanya 78 persen dan lebih banyak terjadi di siang hari,” kata Salmon. (Zul)