Jayapura – Dalam pertarungan Pemilihan Umum Kepada Daerah (Pilkada) serentak pada bulan Desember 2020 mendatang di Provinsi Papua, setidaknya ada 11 kabupaten yang akan melaksanakan pesta demokrasi.
Plh Ketua Demokrat Papua, Ricky Ham Pagawak, SH.M.Si, mengatakan, Partai Demokrat dalam pilkada serentak di Papua tahun 2020, sudah pasti akan mengusung incumbent di Kabupaten Yahukimo, Pegunungan Bintang dan Waropen.
Sementara penentuan bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati (wabup) di kabupaten lainnya akan dibahas dalam forum rapat Pengurus Demokrat.
Dikatakan, di Kabupaten Yahukimo, partai Demokrat mengusung pasangan incumbent yakni Bupati dan Wakil Yahukimo, Abock Busup-Yulianus Heluka.
“Wakil Bupati Yahukimo Yulianus Heluka adalah Ketua DPC Demokrat Yahukimo, sebagai kader partai, tentu kita akan mendukung,’’ungkap Ricky Ham Pagawak kepada pers di sela-sela penyerahan herwan kurban di Mesjid Nurul Huda Arso, Kabupaten Keerom, Minggu (26/7/2020).
Sementara di Kabupaten Pegunungan Bintang dukungan Demokrat jatuh ke patahana Bupati Costan Oktemka. Kabupaten Boven Digoel Demokrat memberikan dukungan kepada mantan Bupati yang juga kader partai, Yusak Waluyo.
Pria yang saat ini menjabat sebagai Bupati Mamberamo Tengah ini menambahkan, dukungan partai Demokrat di Kabupaten Waropen tentu kepada patahana, yakni Bupati Yermias Bisay.
“Saya diperintahkan oleh pimpinan DPP Partai Demokrat untuk segera bersama Bupati Waropen ke Jakarta untuk mengambil Surat Keputusan (SK),’’ ujarnya.
Selain itu, kata Ricky Ham Pagawan yang disapa RHP bahwa, dari 11 Kabupaten yang akan melaksanakan pesta demokrasi, partai Demokrat harus mencari patner koalisi untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati di delapan kabupaten.
“Hingga saat ini surat keputusan baru keluar untuk empat kabupaten, yakni Kabupaten Yahukimo, Pegunungan Bintang, Waropen dan Mamberamo Raya,” kata RHP.
Sementara itu, katanya, Partai Demokrat juga mengeluarkan Surat Tugas kepada calon Bupati di Kabupaten Keerom dan Nabire untuk melobi partai lain. Hanya saja, surat tugas tersebut sudah berakhir, pada Sabtu, 25 Juli 2020 kemarin.
Sehingga, DPD Partai Demokrat Papua akan segera mengambil sikap untuk memutuskan calon bupati siapa yang telah memenuhi syarat untuk diusung maju pada Pilkada serentak 2020.
“Kita sudah koordinasi dengan DPP Demokrat di Jakarta, dan kita berikan waktu sampai besok (Senin-red) untuk menentukan sikap siapa kader Demokrat di Nabire dan Keerom yang akan diusung. Untuk kabupaten Asmat masih dalam tahapan, dan Merauke sudah diusulkan dan masih menunggu keputusan dari DPP Demokrat,’’ kata RHP.