‘ Dapat Bertemu Langsung Dengan Sulaeman Hamzah’
MERAUKE,ARAFURA,- Suparto selaku bendahara kelompok tani sayur yang ada di Kelurahan Muli tidak dapat menyembunyikan rasa bahagianya ketika untuk pertama kalinya, ia bersama rekan-rekan petani sayur lainnya mendapat kesempatan dikunjungi seorang wakil rakyat dari senayan, Sulaeman L.Hamzah pada kegiatan resesnya Sabtu lalu. Dirinya sangat bangga dan mengapreasi sosok anggota DPR RI itu karena telah meluangkan waktu untuk menyambangi masyarakat dan mendengarkan keluh kesah mereka.
“Terima kasih sudah mengunjungi kami jauh-jauh dari Jakarta, di tengah-tengah kesibukan bapak bisa meluangkan waktu bertemu kami petani sayur yang ada di ujung timur Merauke. Hal ini menjadi sebuah kehormatan dan penghargaan, kami para petani juga menjadi sangat tersanjung, terima kasih banyak atas perjuangan bapak,”jelasnya saat menghadiri pertemuan dalam rangka reses anggota DPR RI, H.Sulaeman L.Hamzah guna menyerap aspirasi masyarakat dalam rangka kunjungan kerja reses masa persidangan III tahun sidang 2020-2021 di Gang TK Al Hikmah Kelurahan Muli Sabtu lalu.
Suparto mengharapkan agar sosok wakil rakyat tersebut selalu diberikan kesehatan, umur panjang serta kebaikan yang sudah dilakukan dapat dicatat sebagai amal oleh Allah SWT. “Seumur hidup saya baru kali ini dikunjungi oleh anggota DPR RI di lapangan secara langsung oleh sebab itu saya doakan bapak selalu sehat dan diberikan umur panjang,”harapnya. Pada kesempatan itu ia menyampaikan curahatan hatinya terkait dengan peralatan pertanian yang masih menjadi kendala bagi petani sayur karena belum semua memiliki alat yang dimaksud. Dalam hal ini petani membutuhkan kultivator dan alcon untuk menunjang dan memudahkan aktifitas produksi petani sehingga tidak lagi menggunakan cara manual. Hal senada juga diungkapkan Kelompok Tani Jamer, Marjan yang juga salut dan merasa senang karena dapat dikunjungi oleh Sulaeman Hamzah. “Kami para petani sayur sangat membutuhkan perhatian dan bantuan untuk menunjang produktifitas. Kami tidak ingin hanya makan janji saja namun realisasinya tidak ada. Kami sudah kenyang makan janji selama ini dan tidak ingin larut dalam ketidakpastian, semoga bapak bisa membantu kami,”tukas Marjan.