MERAUKE,ARAFURA,- Asisten II Setda Kabupaten Merauke, Ir.HBL.Tobing mengemukakan bahwa salah satu inovasi yang luar biasa dan sudah dilakukan oleh negara-negara yang juga fokus pada perkebunan kelapa sawit, salah satunya Malaysia adalah menjalankan peternakan sapi sawit. “Kami sudah melihat dengan PTSP bagaimana hasilnya dimana salah satu perusahaan kelapa sawit melakukan inovasi bersama rekan Dinas Peternakan berupa peternakan sapi sawit.
Jadi sapi tersebut dapat hidup di tengah-tengah perkebunan dan hasilnya sudah kami lihat. Oleh sebab itu diharapkan ke depan PT.Bio Inti Agrindo dapat melakukan hal yang sama,”ujarnya saat membuka pertemuan bersama para pihak setempat dalam rangka monitoring pengelolaan dampak sosial di wilayah kerja PT.Bio Inti Agrindo yang berlangsung di Halogen Hotel kemarin. Ia menjelaskan bahwa hal tersebut sudah mulai disosialisasikan agar semua perusahaan sawit dapat menjalankan peternakan sapi sawit di tengah-tengah usaha perkebunan.
Pasalnya, sapi sangat dibutuhkan oleh masyarakat termasuk di Papua yang masih membutuhkan daging sapi dalam jumlah memadai untuk dikonsumsi. Oleh sebab itu kebutuhan akan daging sapi ini dapat didukung dari peternakan sapi sawit mengingat prospeknya yang cukup bagus. Dengan demikian tidak ada lagi yang namanya sawit terbuang karena ada bagian yang dapat diolah untuk menjadi makanan pokok sapi. “Untuk itu saya berharap peternakan sapi sawit kelak dapat diterapkan di lingkup perusahaan PT.Bio Inti Agrindo sehingga semuanya bisa menghasilkan,”ujarnya.