Kapolres : Mediasi Dan Koordinasi Penting Dilakukan
MERAUKE,ARAFURA,- Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum mengemukakan bahwa terkait dengan peran Polri dalam memediasi permasalahan tanah yang sering terjadi di Kabupaten Merauke maka Kapolres menegaskan bahwa kita semua yang ada di Merauke adalah bersaudara dan hidup di Merauke sebagai bagian dari NKRI. Dirinya sebagai Kapolres Merauke berupaya menyelesaikan masalah pemalangan tanah di Merauke sehingga cepat selesai dan teratasi dengan baik.
“Jadi dilakukan dengan memediasi dan bagaimana caranya kita memberikan lapangan pekerjaan, misalnya dalam bentuk home industri kepada pemilik ulayat tanah dan masyarakat agar dapat memperoleh penghasilan. Bila mendapat penghasilan otomatis kehidupan mereka akan sejahtera,”ungkapnya dalam program Patroli Udara di LPP RRI kemarin. Kapolres mengungkapkan bahwa dirinya sangat menghormati hukum adat, hukum agama dan adat istiadat suatu daerah. Namun kita tetap menjunjung tinggi hukum positif di wilayah NKRI ini.
Mengenai aksi pemalangan tanah yang sudah sering terjadi di Merauke, pihaknya akan berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat. Dengan menjalin koordinasi dan silaturahmi tersebut diharapkan elemen yang ada dapat mendukung pelaksanaan tugas Kapolres Merauke dan jajarannya dalam memediasi permasalahan tanah. Sertifikat tanah sudah cukup kuat dalam hal pemilikan sebidang tanah namun lebih kuat lagi bila mempunyai pelepasan adat dari pemillik tanah tersebut. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Badan Pertahanan Nasional (BPN) sehingga jika ada masyarakat yang mempunyai permasalahan tanah maka Polres Merauke akan berupaya membantu untuk menyelesaikan. “Program sertifikat gratis akan kami upayakan, terutama tanah-tanah yang bersebelahan dengan tanah milik Polri. Bagi masyarakat yang mempunyai sebidang tanah dan hanya mempunyai surat pelepasan adat maka akan direkomendasikan ke pihak BPN untuk segera diterbitkan sertifikat. Hidup itu kita harus saling tolong menolong” ungkapnya.
