‘Sebagai Sentra Teh Celup Sarang Semut’
Oleh:Candra Wahyudhi. SE,MM (ketua) dan Supriyadi. S.Pd,M.Pd (anggota)
MERAUKE,ARAFURA,-Salah satu Implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah dalam bentuk pengabdian. Salah satunya pengabdian kepada masyarakat Kampung Wasur untuk pengolahan teh celup dari sarang semut dari proses awal hingga tahap pengemasan produk untuk siap dijual. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 3 dan 10 oktober 2020 lalu dengan melibatkan beberapa pihak sebagai mitra dalam pengabdian tersebut. Antara lain Universitas Musamus, Balai Taman Nasional Wasur, Rumah Kreatif BUMN Merauke sebagai lembaga inkubator bisnis untuk para pelaku usaha, kelompk masyarakat serta sejumlah mahasiswa Unmus.
Adapun yang menjadi tujuan kegiatan tersebut adalah terciptanya sebuah produk unggulan berupa teh celup sarang semut yang diproduksi oleh masyarakat Kampung Wasur sebagai salah satu produk khas daerah. Para peserta yang mengikuti kegiatan terdiri dari dua kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari 10 orang.
Pengelompokan bertujuan untuk meningkatkan daya saing dalam pembuatan produk sarang semut tersebut. Target pemasaran juga telah ditentukan dimana produk asli sarang semut masyarakat Wasur ini siap masuk ke pasar utnuk memenuhi permintaan konsumen akan kebutuhan sarang semut. Sedangkan terkait dengan legalitas produk, proses pengurusan ijin edar produk ini masih sementara berjalan sekaligus akan dilakukan pengujian laboratorium untuk melihat senyawa yang terkandung dalam sarang semut itu sendiri.