Jakarta – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memuji kepemimpinan Presiden Joko Widodo dalam menangani COVID19. Apresiasi tersebut, disampaikan melalui Presiden Majelis Umum PBB Abdulla Shahid, pada acara Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) ke-7, di Badung Bali, pada Rabu (25/5).
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden RI Abraham Wirotomo menilai, sanjungan PBB menjadi bukti, bahwa Indonesia sudah berada di jalur yang tepat dalam mengakhiri pandemi COVID19.
“Pujian dari PBB menunjukan kita sudah dalam jalur yang tepat dalam mengakhiri pandemi COVID19,” kata Abraham, di Jakarta, Jum’at (27/5).
Menurut Abraham, keberhasilan Presiden Joko Widodo sebagai pemegang kendali tertinggi penanganan pandemi COVID19, telah membuat negara-negara dunia menjadi yakin bahwa situasi pandemi semakin terkendali.
“Tidak mungkin tujuh ribu delegasi dari 185 negara berani datang ke Indonesia jika tidak yakin Indonesia berhasil mengendalikan COVID19,” tegasnya.
Abraham juga memaparkan data laju penularan COVID19. Dia membeberkan, sejak 24 Maret hingga 26 Mei 2022, laju penularan COVID19 bisa dikatakan sudah terkendali. Hal itu ditunjukkan oleh angka Reproduction Rate stabil di angka 1 selama dua bulan lebih.
“Data memang menunjukkan situasi pandemi terus terkendali. Tapi kita tidak boleh jumawa dan tergesa-gesa. Masker tetap perlu dipakai,” ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Majelis Umum PBB Abdulla Shahid pada acara Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) ke-7 menyampaikan penghargaan atas kesuksesan Presiden Joko Widodo dalam menangani dan mengendalikan pandemi COVID19.
“Ini merupakan bukti komitmen kuat dan upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Yang Mulia Presiden Joko Widodo untuk memerangi COVID19 dan mengembalikan negara ke jalur pemulihan,” kata Abdulla.