Kabupaten Jayapura – Seluruh berkas yang dibutuhkan KPU Kabupaten Jayapura dalam tahapan pendaftaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Jayapura diakui telah di penuhi oleh Bakal Calon Pasangan Calon (Bapaslon) Bupati Jayapura dr Yohannis Manangsang Wally -Daniel Mebri (JODA).
Hal itu diungkapkan Bakal Calon Bupati Jayapura Jhon Manangsang Wally (JMW) saat ditemui di Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (9/9/2024) sore.
“Jadi ada dua syarat yang harus dilengkapi. Pertama, pendaftaran pencalonan yang dimulai dari tanggal 27-29 Agustus, Bapaslon datang mendaftar ke Kantor KPU Kabupaten Jayapura dan di hari terakhir pada tanggal 29 Agustus 2024 kami mendaftar dengan melengkapi berkas sebanyak 19 item yang disyaratkan oleh KPU,” kata Jhon Manangsang.
Kemudian untuk syarat kedua adalah pendaftaran calon, yakni Calon Bupati dan Wakil Bupati Jayapura masing masing harus menyerahkan rekam jejak kehidupan maupun kekayaan harta bendanya.
Dikatakan, semua itu dilaporkan kepada KPK dan semua harus di tanda tangani termasuk rekening pribadi.
“Jadi kita dalam mencalonkan diri sebagai kandidat Pilkada Kabupaten Jayapura harus jujur, terbuka kepada semua dan semua itu nantinya akan diumumkan juga,” ungkap Jhon.
Diakui dari dua persyaratan tersebut, persyaratan kami sudah dinyatakan lengkap. “Tinggal menunggu tanggal 22 September 2024 untuk penetapan dan tanggal 23 September cabut undian nomor Paslon oleh KPU,” akunya.
Di tanya terkait Deklarasi Pilkada Damai yang diselenggarakan pemerintah Kabupaten Jayapura, ia mengaku sangat mendukung.
Walaupun sebagai kandidat dalam Pilkada Kabupaten Jayapura dengan adanya komitmen bersama deklarasi Pilkada Kabupaten Jayapura, pihaknya memang belum sempat hadir karena ada hal yang harus dilengkapi untuk administrasi dan terpaksa berangkat ke Jakarta pada saat acara tersebut.
“Namun kami sangat mendukung sekali kegiatan itu. Harapan saya, Pilkada Kabupaten Jayapura harus sukses, lancar dan damai semua pihak tetap harus menjaga Kantibmas,” ungkapnya.
Ia juga mengajak semua komponen masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan lainnya di Kabupaten Jayapura, untuk mengawal Pilkada Kabupaten Jayapura tetap aman, damai, dan sukses.
“Kita harus tetap menjaga situasi kondisi Kabupaten Jayapura yang aman. Tidak boleh masyarakat terpecah belah, gunakan hak pilih dengan baik dan jangan mudah terprovokasi,” pesannya.