Pasific Pos.com
Lintas Daerah

Paslon Bupati Yahukimo Didimus Yahuli – Esau Miram Ikuti Tes Kesehatan di RSUD Jayapura

Bakal Calon Bupati Yahukimo Didimus Yahuli foto bersama usai mengikuti pemeriksaan kesehatan di RSUD Jayaprua, MInggu, 1 September 2024

Jayapura – Pasangan bakal calon Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli – Esau Miram mengikuti tes kesehatan di RSUD Jayapura, Minggu, 1 September 2024.

Keduanya pun tampak enjoy saat mengikuti kegiatan yang menjadi syarat KPU bagi para kandidat kepala daerah. Padahal keduanya seharian telah mengikuti 18 item pemeriksaan.

“Setelah dua hari menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Jayapura, hasilnya sangat baik. Semua tadi dilaporkan tidak ada hambatan apapun dan kami mengucap syukur kepada Tuhan karena semua berjalan baik dan sukses,” kata Didimus Yahuli kepada sejumlah wartawan usai pemeriksaan, semalam.

Selanjutnya, pasangan bakal calon bupati incumbent Yahukimo ini, bakal mengikuti pemeriksaan kejiwaan di RSJ Abepura, Senin, 2 September 2024.

Sekadar diketahui, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Yahukimo, Didimus Yahuli – Esau Miram didukung 14 partai politik, diantaranya Partai NasDem 12 kursi, Partai Gerindra 2 kursi, PKN 3 kursi, Partai Perindo 3 kursi, PBB 2 kursi, Partai Ummat 2 kursi, Partai Hanura 1 kursi, PKB 1 kursi, Partai Garuda 1 kursi dan partai non seat.

Pada kesempatan ini, Didimus Yahuli mengapresiasi kepada para tenaga medis dan dokter RSUD Jayapura yang telah melayani dalam pemeriksaan kesehatan para kandidat kepala daerah dan wakil kepala daerah dalam Pilkada tahun 2024.

“Pelayanan bagus sekali. Jumlah orang yang diperiksa memang cukup banyak, tapi pelayanan baik, peralatan mendukung, dokter dan asisten siap, saya pikir pelayanannya sangat baik,” tuturnya.

Yang jelas, tandas Didimus, jika Didimus Yahuli – Esau Miram yang sebelumnya menjadi Bupati dan Wakil Bupati Yahukimo selama 3 tahun, tidak merubah visi misinya. Bahkan, akan semakin memantapkan visi misi Yahukimo Cerdas, Yahukimo Sehat dan Yahukimo Mandiri.

“Sebab, pilar Yahukimo Cerdas, Yahukimo Sehat dan Yahukimo Mandiri sudah bagus, tinggal kita semakin mantapkan atau teruskan,” tegasnya

Didimus Yahuli pun menjelaskan untuk Yahukimo Mandiri akan lebih difokuskan pada ekonomi kreatif dan ekonomi kerakyatan.

“Dua tahun lalu, kita sudah efektifkan bentuk kerangka untuk pendidikan dan kesehatan, sehingga hari ini kita sudah pastikan di 36 distrik sudah ada 400 guru dan setiap mata pelajaran ada gurunya serta kurikulum. mereka belajar sudah berjalan dan kurang lebih 6000 anak dapat kesempatan belajar dengan baik dengan guru-guru yang pas,” ungkap Didimus.

Begitu juga di kesehatan lanjutnya, kita sudah siapkan 100 lebih tenaga medis dan semua puskemas sudah terisi dengan beberapa puskesmas pilihan di setiap distrik, sehingga di periode kedua ini kita tinggal mantapkan saja.

Sedangkan, di sektor ekonomi, kata Didimus Yahuli, persawahan di Moroku dan juga kopi kimo.

“Ke depan, anak-anak daerah yang punya kemampuan akan kita dorong, misalnya siapa yang bisa produksi tahu, ikan, telur ayam, ayam potong atau usaha pabrik roti dan lainnya. Kita akan profesionalkan, termasuk kerjasama dengan bank dan bekerjasama dengan orang-orang profesional untuk menyeleksi sehingga ketika ada dana Rp 500 juta, pertama kita berikan Rp 100 juta untuk pembibitan, setelah 1 tahun kita lepas secara mandiri sehingga ada peluang kerja, sehingga ekonomi Yahukimo ke depan semakin baik,” terangnya.

“Jadi, Yahukimo Cerdas, Yahukimo Sehat dan Yahukimo Mandiri akan terwujud diperiode kedua, karena pada periode pertama kita baru bentuk fondasinya,” jelas Didimus.

Terkait infrastruktur, Didimus Yahuli juga memastikan akan meningkatkan sarana dan prasana infrastruktur du Yahukimo. Meski Yahukimo sangat luas 17.200 meter persegi, sehingga pihaknya akan memperhatikan air bersih, lsitrik, jembatan gantung, lapangan terbang, jalan darat, pembangunan gereja dan sesuai kebutuhan masyarakat, sehingga dana Otsus terserap dengan baik dan berjalan dengan baik.

“Jadi, hampir setiap tahun kita mendapatkan peringkat 1 untuk pengelolaan dana Otsus dan tahun ini kita mendapat dropping tahap kedua, sedangkan kabupaten lain terlambat, karena penyerapan dana Otsus dengan baik,” bebernya.

Sementara untuk di Dekai, Ibu Kota Kabupaten Yahukimo, imbuh Didimus Yahuli, pihaknya sudah membangun trotoar, pengaspalan jalan dan lainnya. “Ya paling tidak dalam 3 tahun ini, berupaya maksimal dalam pembangunan di berbagai sektor,” pungkasnya. (Tiara).

Leave a Comment