Jayapura – Panglima Kodam (Pangdam) XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab mengajak seluruh komponen masyarakat untuk membangun Papua dengan hati.
“Sesuai visi saya sebagai Pangdam Cenderawasi, yaitu bagaimana membangun Papua dengan hati,” ujarnya dihadapan peserta Focus group discussion (FGD) yang diselenggarakan di Makodam Cenderawasih, Selasa (22/9).
Ditegaskannya, bahwa siapa saja terutama anggota TNI AD khususnya Prajurit Kodam XVII/Cenderawasih diminta untuk memahami dengan baik budaya masyarakat Papua.
Selain itu dikatakannya pula, bahwa di Papua tidak ada kelompok separatis tapi yang ada adalah kelompok berbeda pandangan.
“Bagi saya, saya tidak pake ucapan kelompok separatis, tetapi saudara saudara kita yang berbeda pendapat. Sebab mereka adalah orang Indonesia juga. Cuma saat ini bagaimana kita harus memenangkan mereka agar bersama dengan kita dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dijelaskannya pula bahwa saat ini membangun dengan hati adalah solusi komprehensif penanganan permasalahan Papua.
“Masalah Papua dapat selesai jika terlebih dahulu memahami kondisi Papua. Memerlukan kecerdasan (Smarth) dan pikiran yang dingin (soft thinking) serta jangan lupa mendengarkan atau belanja masalah. Sebab belanja masalah merupakan salah satu metode cara penyelesaian masalah yang komprehensif,” ujarnya.
Focus group discussion (FGD) ini dilaksanakan bersama Forkompimda propinsi Papua dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, cendikiawan , anggota BEM se Jayapura, dan komponen masyarakat.