JAYAPURA –Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tahun pelajaran 2019/2020 yang akan dilaksanakan mulai 30 Maret – 2 April 2020.
Untuk menghindari keterlambatan naska ujian ke sekolah, Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua minggu depan mulai mendistribusikan Naskah Soal UNBK.
Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua Christian Sohilait kepada wartawan di Jayapura mengatakan naska soal ujian sudah ada tiba di Jayapura dan saat ini berada di LPMP. “Dalam dua hari ini seluruh soal sudah kita bongkar di kapal,” kata Sohilait.
Untuk mengawasi kesiapan pelaksanaan ujian, pihaknya akan menurunkan tim ke seluruh sekolah di kabupaten/kota.
“Kami dari dinas pendidikan sudah menyiapkan tim untuk turun ke seluruh sekolah di Papua,” jelasnya.
Sementara untuk mengantisipasi gangguan saat pelaksanaan ujian seperti gangguan listrik dan jaringan internet, Dinas Pendidikan telah mengantisipasi dengan menyurat ke Telkomsel dan PLN untuk memberikan jaminan saat pelaksanaan ujian prakter dan UNBK.
“Kita sudah sampaikan kepada mereka dan sudah memberikan jaminan, kita berharap pelaksanaan tidak ada hambatan karena listrik dan jaringan Telkomsel,”katanya.
Selain itu, kata mantan Lanny Jaya tersebut bahwa untuk mengantisipasi curah hujan tinggi perlu menjadi perhatin. Sebab, ada dua hal yang bisa mengganggu pelaksanaan ujian yakni curah hujan dan Pesta Paduan Suara Gerejawi di Mimika.
“Kami sudah memberikan himbauan kepada semua kepala Dinas dan tim untuk melihat situasi yang akan terjadi,” tandasnya.
Ia berharap pelaksanaan ujian tahun ini yang merupakan pelaksanaan ujian terakhir dapat berjalan lancar dan sukses, kepada kabupaten/kota agar memberikan dukungan maksimal.
“Kepada orang tua yang anaknya akan ujian, tiga hal saya minta jaga kesehatan anak, batasi melakukan kegiatan yang tidak ada kaitan dengan ujia dan pastikan bahwa mereka pergi ujian,” tambahnya.
