Jayapura – Provinsi Papua akan digelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) usai putusan MK menyatakan Yermias Bisai didiskualifikasi sebagai calon wakil gubernur Papua.
Yermias Bisai merupakan calon wakil dari Benhur Tomi Mano sebelum bersengketa di MK.
Putusan MK membatalkan keputusan KPU soal penetapan Benhur Tomi Mano-Yermias Bisai sebagai calon terpilih.
Kemudian mendiskualifikasi sang wakil, maka Benhur Tomi Mano harus mencari wakil baru untuk mengikuti PSU pada Agustus 2025 mendatang.
Mengenai sosok wakil Benhur Tomi sudah mencuat beberapa jam setelah putusan MK pada 24 Februari 2025.
Ada dua nama ramai dibicarakan di media sosial, yakni Paulus Waterpauw dan Boy Markus Dawir.
Tidak hanya sebatas wacana, beredar luas flayer menyandingkan foto kedua sosok tersebut dengan Benhur Tomi Mano.
Saat dikonfirmasi pada Selasa 25 Februari 2025, Benhur Tomi Mano menyebut ada banyak nama yang masuk dalam daftar calon wakilnya.
“Bukan dua, banyak nama,” katanya kepada media ini melalui aplikasi Whatsapp.
Meski begitu, mantan Walikota Jayapura dua periode ini enggan menyebut siapa saja nama-nama yang dimaksud.
Bahkan, belum memastikan apakah dua nama yang ramai dibicarakan saat ini juga ada dalam daftar calon wakil.
http://ijm-nasp.unhas.ac.id/public/
