Pasific Pos.com
Headline

Melangitkan Doa untuk Pilkada Damai di Tanah Papua: Harapan Bersama untuk Papua yang Aman dan Sejahtera

Foto bersama usai doa dan penyerahan piagam di Kanwil Kemenag Papua. (Foto : Istimewa)

Jayapura – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua menggelar acara “Melangitkan Doa untuk Pilkada Damai di Tanah Papua” di halaman kantor. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan termasuk Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) provinsi, kabupaten, kota, dan Penjabat Gubernur Papua, Selasa (13/8/2024). Semua berkumpul dengan satu tujuan memastikan Pilkada di Tanah Papua berjalan damai, aman, dan berintegritas.

Sekretaris FKUB Provinsi Papua, T.H. Pasaribu menekankan bahwa doa adalah refleksi dari komitmen besama. “Kalau kita berdoa untuk keamanan, maka kita juga harus berusaha mewujudkannya,” ujarnya.

Ia menegaskan pentingnya masyarakat berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada. “Jangan kita hanya melihat hasilnya, tapi kita harus berusaha menciptakan kondisi yang kondusif,” kata Pasaribu.

Dia pun mengingatkan agar agama tidak digunakan untuk hal-hal yang tidak baik, karena hal itu akan menjadi bumerang.

Pasaribu juga menyerukan agar seluruh masyarakat yang memiliki hak pilih untuk menggunakannya dengan bijak.

“Memilih adalah hak dan kewajiban kita. Jika kita tidak memilih, kita memberi kesempatan kepada orang lain untuk menentukan masa depan kita,” tegasnya.

Dia berharap Pilkada yang akan datang membawa keberkahan dan kedamaian bagi seluruh masyarakat Papua.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Klemens Taran, menekankan pentingnya kerukunan dan persatuan di tengah keberagaman yang ada di Papua.

“Kerukunan dan persatuan adalah fondasi utama untuk menciptakan kedamaian di tengah masyarakat. Kita harus selalu mengedepankan dialog, saling menghormati, dan bekerja sama dalam menyelesaikan setiap perbedaan,” ujarnya.

Klemens mengajak seluruh tokoh agama untuk terus menyebarkan pesan-pesan kedamaian dan toleransi, serta menghindari segala bentuk provokasi dan kekerasan yang dapat merusak kedamaian.

Dia juga menekankan kekuatan doa dalam menghadapi tantangan Pilkada. “Doa adalah kekuatan spiritual yang luar biasa. Melalui doa, kita memohon perlindungan dan bimbingan dari Tuhan agar proses Pilkada di Papua dapat berjalan dengan damai dan lancar,” ungkapnya.

Kakanwil mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada dan menjauhi segala bentuk kampanye hitam serta tindakan yang tidak etis.

Perwakilan Pemerintah Provinsi Papua, Musa Isir memberikan apresiasi terhadap acara tersebut. Menurutnya, di bawah langit ini, segala usaha harus disertai dengan doa kepada Tuhan.

“Siapa pun dia, memiliki kekayaan atau pangkat, jika tidak berharap kepada Tuhan, semuanya seperti usaha menjaring angin,” ujarnya.

Musa mengingatkan bahwa Pilkada bukan hanya sekedar memilih pemimpin, tetapi juga merupakan momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

“Mari kita jadikan Pilkada ini sebagai ajang untuk memperkuat rasa kebersamaan dan persaudaraan di antara kita,” ucapnya.

Musa juga menyoroti pentingnya menjauhkan diri dari segala bentuk provokasi dan tindakan yang dapat merusak kedamaian.

Dalam pesannya, Musa menekankan perlunya menjaga ketertiban dan keharmonisan di tengah masyarakat, serta menjauhkan diri dari barang-barang yang dapat merusak seperti minuman keras dan narkoba.

“Manusia normal yang terjerat barang-barang itu akan bertindak di luar nalar,” tegasnya.

Dia mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kebersamaan dan saling menghormati, sehingga Papua tetap menjadi tanah yang damai, rukun, dan harmonis.

Acara “Melangitkan Doa untuk Pilkada Damai di Tanah Papua” ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh masyarakat Papua untuk bersatu padu, menjaga kedamaian, dan berdoa bersama demi masa depan Papua yang lebih baik dan sejahtera. Dengan semangat persatuan dan komitmen bersama, Pilkada di Tanah Papua diharapkan dapat berjalan dengan lancar, aman, dan menghasilkan pemimpin yang amanah serta bijaksana.

Dalam kesempatan yang sama FKUB Provinsi Papua, FKUB Kota Jayapura, FKUB Kabupaten Jayapura, dan FKUB Kabupaten Keerom mendapatkan Piagam Penghargaan.

Editor : Syahriah Amir

Leave a Comment