Jayapura – Puncak acara Malam Bakudapa Orang Maluku Hari Pahlawan Nasional (HPN) Kapitan Pattimura ke 206 tahun, dihadiri Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri, Sekda Provinsi Papua, Suzana Dewijana Wanggai, Sekwan DPR Papua, DR. Juliana J. Waromi, SE. M. Si, Bupati Biak Numfor, Herry Aryo Naap, Elly Arury, sesepuh Ikemal di Tanah Papua, Dance Siahaya, dan Elly Loupatty, yang digelar secara spektakuler di Gedung Olahraga Cenderawasih (GOR) Jayapura pada Senin malam, 15 Mei 2023.
Sekda Provinsi Papua, Suzana Dewijana Wanggai disela sela sambutannya, mengajak masyarakat Maluku bersatu dengan masyarakat lain diatas tanah Papua untuk membangun Papua lebih maju lagi dan untuk Indonesia yang lebih hebat.
Apalagi kata Suzana Wanggai, tema pada acara malam hari ini adalah “Katong Satu Katong Kuat”. Artinya, tema yang diusung pada momentum perayaan HPN Pattimura ke 206 ini, sangat dalam dan menjadi tantangan. Bukan saja untuk masyarakat Maluku, tetapi juga untuk seluruh masyarakat yang berdiam di atas Tanah Papua.
“Papua sudah dimekarkan menjadi 4 Provinsi, tetapi jangan sampai kita terpisahkan oleh DBO. Untuk itu, mari kita berkomitmen untuk selalu bersatu membangun Papua yang lebih maju untuk Indonesia yang lebih hebat,” tandas mantan Kepala Biro Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Provinsi Papua itu.
Menurut Suzana Wanggai, sejarah mencatat banyak orang Maluku masuk ke tanah Papua, baik sebagai guru, menyebarkan agama dan masih banyak lagi. Mereka begitu berjasa dalam perubahan peradaban di Papua.
Karena itu lanjutnya, momentum HPN Kapitan Pattimura ke 206 ini harus dijadikan momentum bagi orang Maluku di Papua untuk terus berkarya dalam bidangnya masing-masing, menjadi pahlawan masa kini dengan karya nyata.
“Orang Maluku telah bersama-sama dengan masyarakat Papua membangun Papua, dan pekerjaan itu belum selesai. Kita harus bekerja lebih keras untuk menjaga Papua lebih kondusif, dan membangun Papua lebih maju,” tekannya.
Ketua Ikemal Pusat di Tanah Papua Christian Sohilait, mengatakan, hari ini merupakan momentum peringatan hari Pahlawan Nasional Pattimura (Thomas Matulessy), ke 206.
” Peringatan ini bukan hanya dilakukan di Kota Jayapura, tetapi di seluruh tanah Papua. Papua Barat di Sorong, Papua Tengah Wamena juga Papua Selatan Merauke,” ungkap Christian.
Dijelaskan, Tema yang diusung dalam perayaan ini bertajuk “Katong Satu, Katong Kuat”. Maksud dari pada tema ini adalah kita diperhadapkan dengan 6 Provinsi baru di Tanah Papua, dan juga diperhadapkan dengan konstelasi politik sudah dimulai. Sehingga orang Maluku di tanah Papua tidak boleh terpecah belah.
Sementara itu, Ketua Panitia HPN Kapitan Pattimura ke 206, Mega MF Nikijuluw, SH,MH, menyebut maksud dan tujuan dari kegiatan HPN Kapitan Pattimura ke 206 ini adalah sebagai wadah berhimpun sekaligus wadah silaturahmi antar sesama basudara anak Negeri Maluku di Tanah Papua.
“Selain itu, memaksimalkan koordinasi dan kerja sama antara organisasi IKEMAL dengan Pemerintah Daerah dalam memberikan kontribusi pemikiran dan hal – hal positif lainnya serta membangun komunikasi antar sesama masyarakat di tanah Papua,” ujar Mega Nikijuluw yang juga adalah Ketua Komisi II DPR Papua.
Kemudian sambungnya, menyikapi perkembangan isu dan fenomena sosial kemasyarakatan di Kabupaten/Kota yang dianggap penting untuk ditindaklanjuti oleh masyarakat yang mempunyai wadah untuk mendukung seluruh kebijakan dan program Pemerintah demi tercapainya masyarakat yang sejahtera.
“Jadi, mewarisi nilai – nilai perjuangan dan Kepahlawanan Kapitan Pattimura sebagai motivasidan spirit bagi anak Negeri Maluku, agar dalam berpikir dan bertindak selalu mengutamakan kepentingan Masyarakat, Daerah, Bangsa dan Negara di atas ke pentingan pribadi,” tandas Politisi PDI Perjuangan itu. (Tiara).