Jayapura – Gubernur Papua Lukas Enembe, mencanangkan pembangunan kantor pemerintahan Papua berlantai sepuluh yang berada di jalan Soa Siu Dok II, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Senin, 19 Juli 2021.
Pencanangan dihadiri oleh Pejabat OPD, Forkompinda Papua dan tamu undangan lainnya. Pada kesempatan itu, Gubernur juga canangkan pembangunan kantor KPU, kantor MRP, kantor PUPR Papua, kantor BPP BJ Papua dan kantor KNPI. Kantor yang menelan anggaran Rp 400 miliar lebih itu direncanakan rampung tahun 2023 mendatang.
Gubernur Papua Lukas Enembe dalam arahannya menyatakan, pembangunan infrastruktur di Papua menjadi visi dan misinya. Yakni, Papua Bangkit dan Mandiri.
Oleh karena itu, pembangunan kantor ini untuk generasi muda Papua kedepan. “Bagi saya bukan soal pembangunan kantor. Tetapi bagaimana kita siapkan pembangunan infraskturkan kepada generasi Papua,” tegasnya.
Lebih lanjut, katanya, pembangunan kantor gubernur Papua ini sangat penting, maka harus ada perubahan dalam kantor pemerintahan yang menjadi kebanggaan bagi masyarakat Papua.
“Kita sudah berada pada zaman modern, maka wajah ibu kota Provinsi harus berubah, kita tunjukan bahwa Papua sedang berubah,” tegasnya.
Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat yang sudah membantu dalam pembangunan infrastruktur dan wajah Papua mulai berubah dan lebih maju lagi.
Menurutnya, gedung perkantoran berlantai 10 itu menjadi simbol kebangkitan dan kemandirian masyarakat Papua.
Karenanya, Enembe berharap agar pihak pelaksana pembangunan kantor tersebut dapat mengejar progres pengerjaan sesuai target yang sudah direncanakan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Papua Gerius One Yoman, mengatakan bahwa proyel pembangunan kantor Gubernur multiyears.
“Proyek ini dalam bentuk rancang bangun, waktu pekerjaan 15 bulan, jadi awal tahun 2023 sudah rampung semua,” katanya.
Sementara lima bangunan kantor lainnya sudah mulai dikerjakan dan akan berakhir sesuai dengan isi kontrak kerjanya.
“Kantor Gubernur ini 10 lantai, anggaran APBD tahun 2020 dan 2021 sebesar Rp 400 miliar lebih, semua dokumen sedang di proses di ULP,” jelasnya.
Kantor Gubernur Papua sebelumnya sudah berdiri di ruas Jalan Soa Siu Dok II, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura. Kantor lama itu akan dirobohkan dan akan dibangun gedung baru yang lebih megah dengan konsep modern.