WAROPEN-Setelah Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengumumkan langsung penerbitan izin pelaksanaan BRI Liga 1 2021/2022, Kemenpora Bersama Ketua Umum PSSI Komjend Pol (Purn) Mochamad Iriawan, Sekjend PSSI Yunus Nusi dan juga Dirut PT LIB Achmad Lukita, melakukan pertemuan secara virtual dengan para pemilik klub Liga 1 dan Liga 2, juga para ketua-ketua supporter ditiap-tiap klub, Selasa (24/8).
Dalam virtual meeting ini Menpora RI Zainuddin Amali dalam arahannya mengatakan sangat menyambut pelaksanaan Liga Indonesia tanggal 27 Agustus ini. Pertemuan dengan pemilik klub dan juga pimpinan atau ketua-ketua supporter klub untuk membangun komunikasi sekaligus komitmen dan konsistensi para supporter dan pemilik klub dalam menjalankan seluruh laga selama masa pandemic ini dalam protokol kesehatan yang ketat.
“Pemerintah bukan tidak memperhatikan, tidak menutup mata. Banyak yang kehilangan pekerjaan, kesempatan dan juga peluang. Pemerintah tahu, presiden sudah memikirkan bagaimana caranya agar pelaksanaan kompetisi bisa dijalankan,” terang Menpora RI Zainuddin Amali.
Hanya saja kata Menpora Zainuddin Amali, pihaknya menginginkan komitmen dan konsistensi semua pemilik klub dan bantuan para ketua supporter, untuk tetap selama pelaksanaan kompetisi ini berlangsung agar mematuhi protokol kesehatan bagi yang ada di dalam stadion, maupun yang diluar stadion untuk tidak berkerumun.
“Kita diberikan izin untuk uji coba prokesnya, mudah-mudahan kita bagus (dalam menjalankan prokes, red) kita akan terus (melanjutkan kompetisi, red). Tapi kalau tidak (menjalankan prokes dengan baik atau timbul klister baru, red) maka harus terbuka jika memang harus dihentikan kompetisinya,” ujar Zainuddin Amali.
Lanjut Menpora Zainuddin, saat ini komitmen pemerintah jangan diragukan, karena jelas pemerintah ingin majukan sepakbola Indonesia. Pihaknya minta kepada penyelenggara PSSI, LIB semua sungguh-sungguh dalam menjalankan protocol kesehatan di lapangan dan diluar lapangan, jangan sampai ada peluang pelanggaran terhadap prokes.
“Kita sudah lakukan laga uji coba pra musim lewat Piala Kemenpora itu akan menjadi patokan, meski diakui ada satu dua pelanggaran, kami harap itu tidak terjadi pada kompetisi musim ini hingga masa pandemic ini berakhir,” terang Menpora.
Sementara secara terpisah Sekretaris Umum Persewar Michael Rumabar, memaparkaan pada prinsipnya dari pihak manajemen manyambut baik dan mendukung penuh segala upaya yang sudah diperjuangkan oleh Kemenpora RI, PSSI dan PT.LIB sehingga kompetisi sudah dapat bergulir kembali.
Terkait hal-hal yang menjadi ketentuan yang harus diperhatikan oleh setial klub maupun spoternya, hal ini perlu menjadi perhatian bersama secara serius demi keberlangsungan kompetisi ditengah2 penyebaran covid-19. (il).
