MERAUKE,ARAFURA,- Ketua KPU Merauke, Theresia Mahuze, SH mengemukakan bahwa debat publik yang digelar KPU sesuai dengan jadwal yang ada akan dilakukan selama tiga kali dan sesuai dengan PKPU, debat publik maksimal memang diadakan tiga kali. Pihaknya bersyukur karena debat perdana berjalan lancar dan semua pertanyaan yang diajukan kepada ketiga paslon adalah wewenang pihak panelis sedangkan KPU hanya menyodorkan tema.
“Jadi tema yang KPU sodorkan kemudian dipertajam oleh para panelis dengan sejumlah pertanyaan kepada para paslon. Panelis yang kami hadirkan berasal dari berbagai kalangan, antara lain LSM, akademisi dan tokoh perempuan,”jelas Theresia kepada wartawan usai debat publik di Swiss-Belhotel Jumat lalu. Ia menjelaskan, debat kedua akan dilaksanakan pada tanggal 30 November dan debat ketiga pada 4 Desember 2020 dengan lokasi masih di Merauke. Terkait dengan paslon yang berstatus PNS dan anggota legislatif maka sesuai dengan aturan yang ada mereka sudah harus memproses pengunduran diri.
Nantinya ada tiga dokumen yang akan diserahkan kepada KPU yaitu surat pernyataan pengunduran diri, tanda terima dari pejabat yang berwenang dan surat keterangan dari pejabat berwenang yang menyatakan bahwa surat pengunduran diri dari calon yang bersangkutan memang sedang diproses. Sesuai dengan PKPU maka 30 hari sebelum waktu pemungutan suara SK tersebut sudah harus diterima KPU, tepatnya pada tanggal 9 November 2020. Ia mengakui sampai dengan sekarang belum ada SK yang pihaknya terima.
