MERAUKE,ARAFURA,-Kepedulian dan perhatian dari sosok Kapolres Merauke, AKBP Ir.Untung Sangaji, M.Hum terhadap sektor pariwisata di tanah Anim Ha membuat pihak Duta Wisata Kabupaten Merauke turut menggandeng beliau untuk bersama-sama mengembangkan salah satu destinasi wisata bernama Nawaligh yang terletak di kawasan Pantai Lampu Satu sehingga dapat dilirik oleh pengunjung dalam jumlah yang lebih banyak dan menjadikan destinasi wisata tersebut semakin dikenal publik secara luas.
Ketua Duta Wisata Merauke, Elsye Titihalawa kepada ARAFURA News mengemukakan bahwa pihaknya melakukan pembinaan dan pendampingan kepada keluarga Stefanus Gebze selaku pemilik destinasi tersebut. dalam hal ini Duta Wisata berkolaborasi dengan Kapolres Merauke karena sosok yang dikenal memiliki kepedulian tinggi itu juga mempunyai visi misi yang sama sehingga dipandang perlu untuk mendengarkan arahan dan masukan dari beliau.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Kapolres karena sudah memperhatikan dan ikut peduli. Bahkan beliau bersedia membantu untuk pengembangan yang lebih baik ke depan. Kami benar-benar salut dengan sosok Kapolres ini sehingga turut mengundang beliau hadir di lokasi wisata yang dimaksud,”jelasnya usai melakukan diskusi dengan Kapolres Untung Sangaji, Minggu (12/9). Dalam hal ini lanjut Elsye, Duta Wisata Merauke akan menjadi fasilitator bagi keluarga Gebze yang mempunyai destinasi wisata Nawaligh untuk menjalin komunikasi dengan Dinas Pariwisata dan Kapolres.
Sementara itu AKBP Untung Sangaji saat ditemui di waktu yang sama mengungkapkan bahwa dirinya sebagai Kapolres sejak awal sudah mengusung program kemanusiaan tata kelola ekonomi secara alami dan sukses dijalankan saat bertugas di berbagai daerah, seperti di Sumatera Utara, Sulawesi dan Aceh. Oleh sebab itu hal serupa juga akan ia lakukan di Kabupaten Merauke yang sekarang menjadi wilayah tugasnya.
Daerah pantai yang ‘membatu’ selama 17 tahun berhasil ia buka dengan baik sehingga Pantai Seonuddon yang terletak di Aceh Utara mampu menghidupkan masyarakat. Mereka bisa membangun rumah dari uang karcis dan semua itu karena sistem tata kelola ekonomi yang baik.
“Saya memang fokus dengan program kemanusiaan saya sejak dulu dan hal serupa ingin saya lakukan di sini dengan menawarkan desain yang sederhana kepada masyarakat. Saya ingin masyarakat di sini bisa ikut tersenyum dan sejahtera,”jelas Untung Sangaji. Adapun konsep yang ia tawarkan adalah wisata kuliner dan wisata bahari yang dibarengi dengan teknologi. Nantinya pengunjung dapat menggunakan jet sky atau motor tempel untuk memancing di malam hari dan secara otomatis akan banyak peluang bisnis lain yang dapat diperoleh oleh masyarakat setempat.**