MERAUKE,ARAFURA,- Ketua KAMMI Daerah Papua Selatan, Ambo Tang mengungkapkan bahwa jumlah penerima santunan anak yatim dan kaum dhuafa tahun ini meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Dalam pemberian santunan tahun ini pihaknya turut menggandeng Komunitas Sedekah For Yatim (SFY) Papua dan diharapkan kolaborasi tersebut akan berkelanjutan di waktu-waktu mendatang. “Ke depan kita juga akan melakukan pendampingan kepada anak-anak yatim yang ada guna menambah wawasan dan pemahaman mereka.
Semua akan diberikan oleh para mahasiswa yang sudah lulus kuliah sehingga dapat menularkan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah,” jelas Ambo kepada wartawan di aula kantor Otoritas Bandara, Minggu (25/4).
Lebih lanjut ia mengungkapkan, dalam menyalurkan santunan di masa pandemi pihaknya mengatur dengan baik perwakilan yang menerima karena prokes tetap dikedepankan. Awalnya yang menerima sebanyak 100 orang, yang terdiri dari anak yatim 80 orang dan duafa 20 orang.
Namun karena pandemi maka pihaknya hanya menghadirkan 57 anak saja untuk menerima langsung yang dipusatkan di aula Kantor Otoritas Bandara. Sisanya disalurkan pada tanggal 26 April dengan lokasi di kawasan Wasur dan area kota.
Ambo mengungkapkan, saat pandemi tahun lalu santunan tetap disalurkan namun tidak dilakukan dalam kegiatan ceremonial melainkan secara door to door.(Istya Sari Utami) **