Jayapura – Astra Motor Papua selaku Main Dealer Sepeda Motor Honda di Papua terus berkomitmen dalam menjaga kualitas layanan kepada konsumen. Hal ini diwujudkan melalui salesman dan seluruh front line people di 11 area kerja mulai dari Sorong hingga Merauke yang berkompeten dan memiliki standart layanan yang sama.
Honda Customer Care Manager Astra Motor Papua Samsul Maarif menyampaikan bahwa program development rutin dijalankan oleh Astra Motor Papua kepada para frontline people agar memiliki standart layanan yang sama diterima konsumen.
Tentunya konsumen disini merupakan pembeli motor maupun pemakai layanan after sales service di dealer-dealer milik Honda. Training ini juga merupakan salah satu bentuk penguatan dasar dan pengembangan selling skill untuk para petugas penjualan atau salesman Honda.
“Program training salesmanship adalah Langkah awal yang diberikan kepada para salesman Honda sebelum terjun ke lapangan dalam menjual dan menawarkan produk motor Honda kepada konsumen,” ungkap Samsul.
Samsul juga menambahkan bahwasanya salesman adalah salah satu ujung tombak perusahaan yang setiap hari pasti bertemu dengan konsumen, sehingga mereka harus memiliki skill knowledge dan attitude yang sesuai dengan value layanan Honda yaitu One HEART with Care.
Training Salesmanship dilakukan secara offline dengan metode pembelajaran in class training, role play layanan maupun tes lain, dan tentunya diakhir training aka nada penilaian kelulusan yang dilakukan.
Bagi Salesman yang tidak lulus training tersebut, maka Main Dealer Astra Motor Papua tidak akan mengeluarkan sertifikat standart kompetensi yang mengharuskan salesman tersebut untuk wajib mengikuti remidial di kelas lain hingga lulus. Dilakukannya hal ini menjadi salah satu komitment Astra Motor Papua dalam menjaga kualitas layanan kepada konsumen.
“Seorang salesman harus dapat mengimplementasikan nilai layanan yang helpfulness, Easy, Available, Releable dan Truly Fun, dengan harapan bahwa semua konsumen mendapatkan experience yang sama saat mendapat layanan di Dealer dan AHASS yang satu dengan yang lain nya,” tutup Samsul
