MERAUKE,ARAFURA,-Kepala Kepolisian Resor Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum mengemukakan bahwa dirinya komit untuk menjaga situasi kamtibmas di daerah ini sehingga berbagai langkah telah dilakukan. Salah satu contoh saat pihaknya berhasil merazia sejumlah minuman keras lokal oplosan yang kerap menyebabkan orang menjadi mabuk dan melakukan tindakan melanggar hukum. “Permasalahan miras sudah saya selesaikan namun masih ada beberapa tugas yang harus saya kerjakan dan sudah menjadi tanggung jawab saya,”ujarnya pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus memberikan himbauan kamtibmas di Masjid Raya Al – Aqsa belum lama ini..
Dalam menyongsong Pilkada mendatang, dirinya juga akan berupaya agar situasi kamtibmas di wilayah Merauke tetap kondusif. Terkait dengan kelancaran tugas dan fungsi Polri, dirinya mengharapkan sinegitas antara Polri dan masyarakat dapat terjalin dengan baik. Ia juga menyampaikan tentang pelayanan khusus untuk pengurusan SIM yang ia jamin akan berjalan dengan lebih mudah karenaa pihak kepolisian tidak akan pernah mempersulit para pemohon pembuatan SIM. Jadi semua layanan akan benar-benar pihaknya benahi.
Kapolres dalam kesempatan itu turut memperkenalkan diri kepada masyarakat muslim yang hadir karena sebagai warga baru di daerah ini, ia merasa wajib untuk memperkenalkan diri dan bersilaturahmi ke seluruh tokoh agama dan tokoh masyarakat. Adapun hikmah Maulud Nabi Muhammad SAW 12 Rabbiul Awal 1442 H disampaikan oleh Ustadz KH. Abdul Kadir Arif, S.Ag selaku pimpinan Ponpes Al-Munawaroh dengan tema “Jadikan Akhlak dan Suri Tauladan Nabi Muhammad SAW Sebagai Sumber Inspirasi Dalam Membangun Merauke Yang Maju, Adil, Sejahtera dan Bermartabat”.
Turut hadir perwakilan Korem 174/ATW, Perwakilan Lantamal XI Merauke, Dandim 1707/Merauke, Letkol Inf Eka Ganta Candra, anggota Lanud J. A Dimara, Forkopimda, PHBI, tokoh agama dan tokoh masyarakat. “ Mari kita perbanyak sholawat kepada Nabi Muhammad SAW apalagi tahun ini adalah tahun politik dimana sebentar lagi pemilihaan kepala daerah. Maka bersholawatlah dan kita akan diberikan petunjuk dalam memberikan pilihan. Dalam menghadapi Pilkada harus dengan kepala dingin dan pilihlah dengan cerdas. Nabi Muhammad SAW tidak pernah menghujat apalagi mencaci maki sehingga sifat tersebut harus kita ikuti agar diridhoi Allah SWT,”ujar Ustad Abdul Kadir.
