Jayapura, – Sikap tegas pimpinan Kodam XVII/Cenderawasih terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh anggotanya ditindaklanjuti oleh Komandan Korem (Danrem) 172/PWY.
Danrem 172/PWY Kol. Inf. J. Binsar Parluhutan Sianipar memerintahkan sebanyak 44 orang anggota satgas Yonif 755/Yalet yang bertikai dan mengakibatkan tiga orang prajurit Polri meninggal dunia untuk ditarik.
“Pos di Kasonaweja kabupaten Mambramo Raya kami tarik ke Jayapura guna pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya kepada Pasific Pos melalui telephon selulernya.
Namun penarikan ini mengalami kendala, dimana kapal yang mengangkut 44 prajurit rusak di tengah lautan saat menuju kabupaten Sarmi.
“Benar Kapal Putra Barebo yang mengangkut personil satgas 755 dari kasonaweja mengalami kerusakan mesin,” ujarnya.
“Kapal Putra Barebo yang rusak kemudian ditarik oleh kapal lain yang dikirim Dandim Sarmi. Mudah-mudahanan tiba di pelabuhan Sarmi sebelum pk 21.30 WIT,” ujar Danrem.
Dijelaskannya pula, sesuai rencana awal, setibanya di Sarmi para prajurit ini akan menuju Jayapura melalui jalan darat.
“Diharapkan, besok mereka sudah tiba di Jayapura, ” ujar Danrem.