JAYAPURA – Tim voli indoor putri Papua dipastikan akan bertemu DKI Jakarta di babak perebutan medali perunggu, setelah kalah 1-3 dari Jawa Barat (Jabar).
Bertanding di Gedung Olahraga Koya Koso, Distrik Muaratami, Kota Jayapura, Jumat (8/10/2021) sore. Kubu Papua sempat memenangi set pertama dengan catatan skor 25-22.
Namun sangat disayangkan, bertanding di hadapan Gubernur Papua Lukas Enembe, Ketua KONI Pusat Marciano Norman dan suporter, para srikandi Papua harus menyerah pada Jabar di set kedua, ketiga dan keempat. Dengan skor 14-25, 23-25, dan 19-25.
Andaikata saja putri Papua mampu mengakhiri laga dengan skor 2-3, maka peluang untuk berada di posisi meraih medali emas dan perak bakal ada di pihak tuan rumah. Hanya saja, Jabar yang diperkuat pemain nasional mampu menutup pertandingan dengan skor 1-3.
Dengan demikian untuk posisi pencarian medali emas dan perak akan diperebutkan tim putri Jawa Tengah vs Jawa Barat yang akan berlangsung pekan depan.
“Yang jelas pertandingan lawan Jabar itu sangat menentukan. Makanya anak-anak sangat bersemangat agar setiap set harus dapat hasil,”.
“Saya akui pertandingan tadi adalah yang terbaik selama tim bertanding di GOR Koya Koso ini. Hanya memang Jabar adalah tim unggulan dan berpengalaman, sehingga setiap pemainnya memiliki mental yang sangat baik,” kata Pelatih Kepala Tim Voli Indoor Putri Papua, Ayub Hidayat usai pertandingan.
Dirinya berharap laga perebutan medali perunggu melawan DKI Jakarta, performa anak-anak tetap sebaik hari ini. “Meskipun kami pernah kalahkan DKI, saya tetap mau anak-anak rendah hati dan tidak menganggap lemah lawan,” tutupnya.
Sekedar untuk diketahui, di nomor voli indoor putra, tim Papua gagal memelihara peluangnya untuk merebut medali emas PON, karena tak berhasil masuk empat besar babak kedua.
Tim voli indoor putra Papua akan masuk pool perebutan peringkat bersama tim Sulawesi Utara, Jawa Timur dan Sumatera Utara. (humas pb pon papua)