Pasific Pos.com
Headline

Kaka Besar Paulus Waterpauw Dapat Dukungan Dari DAP dan LMA Port Numbay Maju Pilgub Papua

 

 

Jayapura – Didampingi timnya, Calon Gubernur Papua Periode 2024-2029, Komjen Pol (Pur) Drs. Paulus Waterpauw, MSi atau yang akrab disapa Kaka Besar PW ini berkunjung ke kantor Sekretariat Dewan Adat Papua, di Jalan Tobati Kelurahan Yobe, Kota Jayapura, Papua, Sabtu siang, 22 Juni 2024.

Dalam sambutannya, Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Kota Jayapura, Ondoafi George Awi mengungkapkan, Paulus Waterpauw sudah disematkan marga Awi sejak ia menjabat sebagai Kapolresta Jayapura Kota.

“Sejak, tahun 2006 angkat kami punya adik ini sebagai anak Nafri dan beliau turut pakai marga Awi, Paulus Waterpauw Awi,” ungkapnya

Untuk itu lanjutnya, George Awi mengantar langsung Paulus Waterpauw ke Dewan Adat Papua ini.

“Jadi hari ini secara resmi, secara adat kami bawa kami punya anak ini dan kami langsung serahkan ke dewan adat Papua, mohon diterima,” tandasnya.

Hal senada, Ketua Dewan Adat Tabi, Yakonias Wamran mengatakan bahwa kedua orang tua mengantar anak terkasihnya sebagai anak Papua kedalam rumahnya yaitu rumah dewan adat Papua.

Bahkan, dirinya membuka pintu rumah dan pintu hati untuk menerima Kaka Besar Paulus Waterpauw sebagai anak adat Papua di rumah besar Dewan Adat Papua.

“Kami terima sebagai anak adat Papua, ini rumah bersama. Paulus Waterpauw anak Papua pertama yang datang memohon dukungan untuk maju sebagai Gubernur Papua. Untuk itu, kami tetap mendukung dengan doa,” tegas Ketua Dewan Adat Tabi Yokanias Wamran.

Masih ditempat yang sama, Sekjen Dewan Adat Papua Leo Imbiri dengan tegas mengatakan, atas nama masyarakat adat menerima Paulus Waterpauw sebagai anak adat di “Rumah Besar” demi kesejahteraan masyarakat.

“Bila terpilih sebagai Gunernur Papua, perhatikan kesejahteraan masyarakat adat. Buka ruang debat mahasiswa. Semoga keinginan Paulus Waterpauw membangun Papua ke depan lebih baik dan direstui masyarakat dan nenek moyang kita,” tuturnya.

Sementara itu, Komjel Pol (Purn), Dr. Paulus Waterpauw, MSi mengatakan melaluii rumah adat yang kecil ini tetapi memiliki makna yang sangat luas sebagai rumah besar untuk mengayomi seluruh adat dan budaya masyarakat di tanah ini.

“Karena dari rumah besar ini kita akan menjadi corong, menjadi tauladan bagi rumah rumah adat yang lain di 5 Provinsi yang ada ditanah ini, yang sekarang sudah sah menjadi 6 Provinsi di tanah Papua,”ujar Kaka Besar PW

Mantan Kapolda Papua ini juga menyatakan komitmennya membangun Papua baik di sektor keamanan, perekonomian, dan perlindungan hak-hak dan kesejahteraan masyarakat adat.

“Mari kita bangun komitmen dan berkolaborasi merajut asa dan membangun rumah besar ini, dengan bersama-sama membangun menuju Papua ke depan yang lebih baik. Kita kerja untuk negeri, kita kerja untuk rakyat,” pungkasnya. (Tiara).

Leave a Comment