Pasific Pos.com
Headline

Jelang Pilkada Papua Mari- Yo Rayakan Maulid Nabi Bersama Umat Muslim, MDF: Tetap Jaga Toleransi Beragama

Bakal Calon Gubernur Papua, Mathius Derek Fakhiri (MDF) saat mengikuti peringatan Maulid Nabi di Kota Jayapura.

 

Jayapura – Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang ke 1446 Hijriah/tahun 2024 yang jatuh pada 16 September 2024, pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, Matius Derek Fakhiri – Aryoko Rumaropen merayakannya bersama umat muslim di sejumlah masjid yang berada di wilayah Kota Jayapura.

Sejak Minggu (15/09/2024) kemarin, pasangan yang akrab disapa Mari-Yo ini berkeliling masjid di Kota Jayapura, untuk memenuhi undangan perayaan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW.

Dimulai dari masjid Al Ikhsan Kotaraja pada Minggu pagi kemarin, lalu siangnya ke Masjid Al Hakam Kotaraja dan malamnya merayakan Maulid Nabi bersama bersama jamaah masjid Jamiatul Muslimin Padang Bulan, Abepura.

Hari ini, Senin (16/09/2024), Mari-Yo kembali memenuhi undangan Maulid Nabi dengan manyambangi masjid Baiturrahim Kotaraja, lalu ke Masjid Attaqwa Hamadi dan berakhir di masjid Al Ittihad Entrop Kota Jayapura.

Menarik, disini Mari-Yo tak sendiri tetapi didampingi dua Bakal Calon Wali Kota Jayapura, Abisay Rollo dan Jhon Banua Rouw yang datang didampingi calon wakilnya, Darwis Massi dan calon Wakil Wali Kota, Mansyur.

Ustad Saiful Islam Al Payage dalam ceramahnya mengajak seluruh jamaah muslim yang hadir meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW.

“Perayaan Maulid Nabi ini memiliki makna mendalam, oleh karena itu saya mengajak umat muslim yang hadir untuk merenungkan ajaran islam dan memperkuat iman kita,” katanya.

Ketua NU Papua sekaligus anggota Majelis Rakyat Papua ini juga mengajak memperbanyak shalawat nabi, agar apa yang menjadi hajat, niat kita dimudahkan jalannya oleh Allah SWT.

“Karena perayaan Maulid Nabi ini akan menjadi sempurna jika kita memperbanyak shalawat sehingga mendapat pahala dari Allah SWT,” ajaknya.

Pendakwah yang merupakan putra asli Kabupaten Yahukimo ini mengingatkan kepada jamaah untuk menjaga kebersamaan, ukhuwah islamiyah meski dalam pilkada nanti akan berbeda pilihan calon.

“Yang dibutuhkan di Papua adalah keamanan, ayo jaga kebersamaan, kedamaian, semoga pilkada di tanah Papua dimudahkan, dilancarkan oleh Allah SWT,” pesannya.

Hal senada juga ditekankan Calon Gubernur Papua, Matius Fakhiri yang mengingatkan terkait perbedaan pilihan, janganlah membuat silaturahmi antar sesama umat muslim putus.

“Lewat kesempatan baik ini, kita bersama sama merayakan hari lahir Nabi Muhammad SAW, saya berharap kita semua umat muslim yang ada di Tanah Papua ini tetap menjaga toleransi antar umat beragama,” pesannya.
Mantan Kapolda Papua ini juga menekankan pentingnya untuk tetap menjaga persatuan kesatuan di tengah pesta demokrasi lima tahunan ini.

“Janganlah karena Pilkada, membuat terjadi perpecahan antara kita. Kita boleh berkompetisi dengan cara yang santun, tidak dengan saling menjatuhkan, membawa isu isu agama yang bisa menimbulkan perpecahan antara kita umat beragama di Papua” tekannya.

Matius meyakini Allah SWT, Tuhan pencipta semesta alam telah memilih siapa yang akan memimpin Papua untuk lima tahun ke depan.

“Jadi tolong jaga kebersamaan, mari kita bergandengan tangan, memilih pemimpin yang amanah yang bisa melihat seluruh masyarakat Papua tanpa ada perbedaan,” ajaknya.

 

Artikel Terkait

Resmi di Bentuk, Relawan NDS Nusantara Siap Menangkan Pasangan Tepad

Jems

Mathius Fakhiri Akui Ziarah ke Makam Ondofolo dan Penginjil di Ifar Besar Sudah Diniatkan Saat Nyatakan Maju Pilkada Papua

Jems

Hadiri Temu Sapa Komjen Fakhiri, Jhon Manangsang Wally Sebut MDF Sosok Pemimpin yang Membawa Kesejukan

Jems

Banyak Berkontribusi Kepada Masyarakat Maluku, Ikemal Deklarasi Dukung Mari Yo

Jems

Otis Suwae: Ibadah Akbar Yang Digelar Polda Papua Bukan Pemaksaan

Jems

Ajak Warga Papua Pilih MDF, Hengky Jokhu: Dari Dua Kandidat Gubernur Mathius D Fakhiri Lebih Bagus

Jems

Didampingi Tokoh Adat, Pasangan Mari-Yo Ziarah ke Makam dan Situs Keagamaan di Enggros-Tobati

Jems

Tokoh adat dan Masyarakat Deklarasi Kembali Kepada Pancasila Dan UUD 1945

Jems

Jadi Korban Isu SARA, Jubir Paslon MARI-YO Ingatkan Politik Identitas Tidak Akan Membangun Papua

Jems

Leave a Comment