JAYAPURA – Gubernur Papua, Lukas Enembe dijadwalkan akan meresmikan inftastruktur Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, tanggal 20 Oktober 2020 mendatang.
Jelang peresmian sejumlah fasilitas PON tersebut, Panitia Besar Pakan Olahraga Nasional (PON) XX sementara berkantor di Stadion Papua Bangkit.
Ketua Harian PB PON Papua, Yunus Wonda mengatakan, mulai besok (Selasa-red) panitia peresmian mulai bekerja di Stadion Papua Bangkit.
“Kami sudah koordinasi dengan Disorda Papua untuk menggunakan satu ruangan di stadion Papua Bangkit, sehingga kita bisa memastikan apa saja yang kurang untuk segera disiapkan,” kata Yunus Wonda kepada waratwan usai rapat koordinasi dengan Kadisorda Papua, Kadinsos dan Sekum Koni Papua, di Jayapura, Senin (12/10).
Yunus menginginkan rangkaian peresmian venue-venue PON XX nanti dilakukan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan Covid-19.
Hal senada disampaikan Kadinkes Papua Dr. Robby Kayame bahwa Dinas Kesehatan menurunkan 380 relawan dari 25 pos kesehatan yang akan bertugas untuk pengendalian covid-19 dalam agenda peresmian venue PON.
Dikatakan 380 relawan dilibatkan ini merupakan tenaga kesehatan yang punya andil besar dalam pengendalian dan penanganan pandemi covid-19 di Provinsi Papua dengan target 30 ribuan orang.
“Dengan adanya kegiatan peresmian venue dan kick off PON XX Tahun 2021 ini, kita melibatkan 380 tenaga relawan yang bertugas di 25 titik untuk memberikan informasi, sosialisasi tentang protocol kesehatan baik perorangan atau kelompok dengan target 30 ribu jangka waktu satu minggu kedepan,” ujarnya.
Selain itu, katanya, semua orang yang akan masuk ke stadion Papua Bangkit, wajib rapid test serta akan diberikan kartu bebas covid-19 yang menjadi tiket masuk untuk menyaksikan agenda tersebut yang akan diresmikan secara langsung oleh Gubernur Papua Lukas Enembe.
Diketahui, Stadion Papua Bangkit akan beruba nama menjadi stadion Lukas Enembe, dan bandara Sentani menjadi bandara Dortheys Hiyo Eluay, setelah diresmikan nanti pada 20 Oktober mendatang.