Sentani – Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Triwarno Purnomo, S.STP., M.Si., secara resmi membuka kegiatan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) ke-28 Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka 2603 Jayapura tahun 2023, di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura, Gunung Merah, Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat (31/3/2023).
Rakercab sebagai tahapan mengevaluasi kinerja tahun 2022 dan menyusun program kerja tahun 2023 Kwarcab Gerakan Pramuka 2603 Jayapura ini juga dihadiri oleh Sekretaris Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Papua Idris Khan.
Di kesempatan itu hadir unsur Forkompimda, Unsur Mabicab, Pengurus Kwartir Cabang Andalan, Pengurus Mabiran, Kwartir Ranting, Dewan Kerja Cabang dan Dewan Kerja Ranting se- Kwarcab Gerakan Pramuka 2603 Jayapura, serta 150 peserta Rakercab dari Kwartir Ranting (Kwarran) se- Kwarcab Gerakan Pramuka 2603 Jayapura.
Pj Bupati selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Jayapura, Triwarno Purnomo kepada wartawan mengatakan, Gerakan Pramuka Kwarcab Jayapura sebagai organisasi yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan (kepramukaan) buat generasi muda ini sangat penting sekali.
“Pramuka mempunyai peran yang sangat besar dalam membentuk watak kepribadian, prilaku, kecakapan bagi generasi muda, sehingga generasi muda mempunyai bekal yang kuat dan tangguh dalam menghadapi setiap perubahan yang saat ini terjadi begitu cepat, mendadak, secara tiba-tiba dan masih banyak faktor lain yang mempengaruhi,” katanya usai membuka Rakercab tersebut.
Menurut Bupati Triwarno, kalau Gerakan Pramuka atau pendidikan kepanduan ini tidak diaktifkan dan generasi muda juga tidak diberikan pendidikan kepanduan yang baik, maka dirinya merasa kuatir generasi muda ini penuh dengan frustasi secara mental dalam menghadapi situasi perubahan terutama arus informasi yang bisa menggerus semangat kepemudaan dalam hal budaya.
“Sehingga pembinaan terhadap generasi muda di daerah ini penting. Perubahan perkembangan yang terjadi itu memang ada yang berdampak positif, tetapi kita tidak pungkiri juga banyak membawa dampak negatif. Masih banyak penggunaan handphone di generasi sekarang ini terkait kabar-kabar berita hoax, jari begitu ringan menshare berita yang belum diketahui kepastian kebenarannya. Kemudian, masalah Miras dan penyalahgunaan narkoba itu kan butuh bimbingan dan satu wadah yang bisa mengarahkan seperti organisasi Pramuka ini,” tuturnya.
Adanya Rakercab ini akan muncul kembali cikal bakalnya dan gerakan ini perlu disadari dimulai dengan gerakan pelopornya di kampung-kampung yang namanya Gugus Depan (Gudep) dan Kwartir Ranting (Kwarran).
“Sehingga hasil dari kegiatan ini dimohon untuk bisa diagendakan atau diaplikasikan agar dapat diterapkan pada ranting-ranting dan Gudep. Itu yang terpenting,” imbuh mantan Pjs Bupati Asmat ini.
Ia pun berharap Rakercab tersebut dapat melahirkan sebuah inovasi yang baru dan gerakan-gerakan yang dapat memajukan, khususnya dunia kepramukaan di Bumi Khenambay Umbay sebagai pelengkap untuk mendukung pembangunan yang sekarang di gelorakan do Kabupaten Jayapura.
“Saya harapkan Gerakan Pramuka Kwarcab Jayapura bisa melakukan evaluasi-evaluasi terhadap apa yang sudah dikerjakan dan juga keberhasilan apa yang sudah diraih. Kemudian, hal-hal yang belum bisa dilaksanakan waktu lalu itu. Semoga evaluasi dan refleksi pasca Raker saat ini bisa kembali membangun Kwarcab Gerakan Pramuka Jayapura dengan program-program kerja yang baik dan maju, khususnya dalam membentuk kepribadian yang tangguh bagi generasi muda di daerah ini,” harap mantan Sekretaris DPRD Kabupaten Jayapura ini.
Sementara itu, Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka 2603 Jayapura Alex R. Dusay, S.H., M.H., menyampaikan, bahwa ada dua hal yang dibahas dalam Rakercab ke-28 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka 2603 Jayapura.
“Pertama, untuk mengevaluasi program tahun 2022 lalu. Kemudian, yang kedua itu kita akan melaksanakan kegiatan di tahun 2023 dengan cara menyusun program kerja yang baru. Salah satu evaluasi yang dilakukan di tahun 2022 itu adalah kegiatan jambore yang sudah kita laksanakan sebagai program pembinaan bagi generasi muda,” katanya.