MERAUKE,ARAFURA,-Kepala PAUDIT Permata Hati, Siti Hotimah mengemukakan bahwa PAUD yang ia pimpin saat ini mengikuti maklumat dari pihak dinas, yayasan dan instruksi dari Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Pusat untuk meliburkan para anak didik mulai tanggal 17 Maret hingga 31 Maret 2020 mendatang. Keputusan ini mendapatkan respon positif dari pihak orang tua karena mereka juga sempat merasa kuatir dengan penyebaran covid-19.
Pihak orang tua bahkan sangat antusias untuk membantu mendampingi anaknya ketika belajar di rumah dan tetap dipantau oleh guru. “Alhamdulilah kerja sama antara guru dan orang tua dapat berjalan dengan baik selama libur 14 hari ini.
Bahkan pihak orang tua tergolong aktif mengirimkan video maupun foto hasil belajar anaknya serta tetap fokus mengikuti arahan dari para guru dalam melaksanakan pembelajaran di rumah,”ujarnya kepada ARAFURA News kemarin.
Ia menjelaskan, seluruh siswa akan kembali masuk pada 1 April 2020 nanti. Jadi selama masa libur tersebut, para guru telah menyediakan sarana pembelajaran online dengan metode yang sama seperti halnya di sekolah.
Namun anak dapat mengerjakannya di rumah, misalnya untuk pelajaran agama dan moral dimana para siswa tetap diwajibkan untuk menghapal hadist-hadist pilihan, surat-surat pendek, doa sehari-hari dan pembiasaan karakter seperti menjaga kebersihan, membantu orang tua, berkata santun dan lain sebagainya.
“Untuk kegiatannya sendiri seperti psikomotorik, bahasa dan lain-lain kami pandu lewat WA. Misalnya cara membuat kincir dan balon udara yang diajarkan lewat kiriman video dalam grup WA sehingga orang tua juga tidak bingung saat membimbing anaknya,”jelas Siti.
Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk di kalangan guru sendiri memang juga diliburkan namun dalam arti hanya tidak datang ke sekolah. Selebihnya guru tetap aktif memantau aktifitas siswa di rumah lewat grup WA. Para guru juga dihimbau untuk tidak bepergian keluar rumah dan berinteraksi dengan banyak orang serta senantiasa menjaga kebersihan rumah, lingkungan, kebersihan tubuh dan selalu mengkonsumsi makanan bergizi. “Yang tidak kalah penting adalah menjaga wudhu agar terhindar dari bakteri, selain rajin mencuci tangan dengan air mengalir,”jelasnya.