Jayapura – Helikopter milik PT Sayap Garuda Indah(SGI) ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di area Kampung Tsinga, Kabupaten Mimika, Papua, Rabu (6/1/2021)
Penembakan itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIT pada saat melakukan pengambilan foto udara Bandara Jila dan Hoya. Helikopter dengan kode penerbangan No PK ZGM diterbangkan pilot Capt. Stuart James Forsyth.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw ketika dikonfirmasi membenarkan adanya insiden penembakan tersebut. “Ya benar ada laporan penembakan, tapi Kapolres setempat belum bisa dikontak,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, kronologis kejadian pada Rabu (6/1/2021) pukul 07.00 WIT, Helicopter No PK ZGM terbang dari Timika menuju ke Kampung Jila dan Kampung Hoya dalam rangka pengambilan foto udara Bandara Jila dan Hoya.
Pada pukul 08.20 WIT Helicopter kembali menuju kampung Tsinga (Desa Benangin), namun pada saat mendekati bandara di desa Benangin, salah satu kru melihat sekelompok masyarakat sekitar 10 orang berkumpul di sekitar area bandara dan memberikan tanda melambaikan tangan. Kemudian beberapa saat salah satu crew Helicopeter mendengar adanya suara dentuman.
Mendengar adanya suara dentuman tersebut, pilot segera memutuskan meninggalkan area bandara Dese Benangin dan mendarat di Helipad 66 Hidden Valley Tembagapura.
Setelah mendarat di helipad 66 dengan aman, kemudian Pilot dan kru melakukan pengecekan di sekitar body helikopter. Ditemukan 1 buah lubang di bagian samping kiri bawah yang diduga bekas tembakan.
Kemudian pilot dan kru dijemput oleh Helicopter PK ZGR menuju Timika. Setiba di Timika langsung ke Polres Mimika untuk membuat laporan polisi.