“Jadi calon-calon yang direkomendasikan tidak perlu coba-coba ke DPP dan habiskan uang di sana. Ini harus disampaikan karena banyak orang yang tengah bergairah untuk menjadi pemimpin,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Rizal Mallarangeng juga menegaskan hal yang sama untuk tidak mempersulit para calon dan mengembalikan nama besar Golkar di seluruh Indonesia, prinsip tanpa mahar didengungkan sejak Munas partai di Jakarta.
“Pilkada sudah dekat tahun ini, politik tanpa mahar, kebijakan kita sebagai pimpinan untuk tidak mempersulit. Kita ingin merebut kemenangan menjadi partai nomor satu. Seluruh kader harus bekerja keras dan menjaga partai kita dan pegang teguh prinsip, agar masyarakat dari sabang Sampai Merauke bisa berkembang di segala aspek,” ungkapnya.
Lewat Musda X Golkar Provinsi Papua, ia berharap seluruh kader diharapkan mampu merebut kembali kejayaan Golkar sebagai salah satu partai politik tertua di Indonesia.
“Kami pun menyampaikan terima kasih kepada ketua DPD dan seluruh rekan komite yang telah bekerja atas penyelenggaran Musda ini. Untuk itu, lewat kesempatan ini semoga bisa menjadi momentum baru untuk merebut kembali kejayaan Golkar di Papua,” tegasnya.