Pasific Pos.com
Headline

Gelar Baku Timba Fest Session Dirgantara, Danlanud: Saya Ingin Lanud Bisa Memberi Manfaat untuk Sekelilingnya

Danlanud Silas Papare, Marsma TNI Indan Gilang Buldiansyah bersama Owner Octow Intertainment Oktovianus Worabay saat membawakan sebuah lagu di acara baku timba fest session dirgantara.

 

 

Sentani – Guna mendekatkan diri dengan seluruh lapisan masyarakat Papua, Lanud Silas Papare terus membuat berbagai terobosan kegiatan salah satunya Baku Timba Fest Session Dirgantara – 116 Tahun Hari Kebangkitan Nasional.

Baku timba yang telah dimulai sejak Jumat (17/5/2024) kemarin, di Lapangan Beseball dan Softball Lanud Silas Papare ini, digelar atas kerjasama antara Lanud Silas Papare dan Octow Intertainment selaku pemilik brand baku timba.

Danlanud Silas Papare, Marsma TNI Indan Gilang Buldiansyah menuturkan kegiatan baku timba fest session dirgantara – 116 hari kebangkitan nasional digelar dengan tujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat luas.

“Karena memang keinginan saya ketika datang bertugas disini, bagaimana Lanud ini bisa memberi manfaat buat sekelilingnya,” ujar Danlanud usai menghadiri baku timba, Sabtu (17/5/2024) malam.

Sehingga beberapa waktu lalu sebelum menggelar baku timba tersebut, ia menemui berbagai pihak salah satunya Owner Octow Entertainment Oktovianus M. Worabay selaku pemilik baku timba.

“Dari pertemuan itu, saya melihat konsepnya bagus. Dimana bang okto punya idealisme memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) kemudian saya juga punya keinginan Lanud ini khususnya aset untuk juga diberdayakan, untuk bisa memberi manfaat ke masyarakat dalam aspek hiburan dan tempat ke kelompok UMKM untuk memasarkan, sehingga ketemulah pembicaraan kita,” terangnya.

“Nah, setelah pembicaraan singkat pada pertemuan pertama itu, akhirnya kita temukan konsepnya dan dengan persiapan kurang lebih selama dua minggu, jadilah kegiatan baku timba ini,” sambungnya.

Namun kata Danlanud, ada dua hal penting yang ia titipkan kepada octow intertainment khususnya tentang tema dari baku timba tersebut.

“Karena kita berada di tempat institusi TNI, saya ingin ada satu tema yang kita bisa deliver ke masyarakat. Pertama, sebagai matra udara saya ingin nuansa kegiatan ini kental dengan matra udara yang artinya ada kata Session Dirgantara dan simbol – simbol angkatan udara disana,” pintanya.

“Kemudian yang kedua, ini adalah bulan kebangkitan nasional. Makanya didalam baku timba ini tepatnya pada senin mendatang, ada pesan – pesan kebangsaan yang akan kita sampaikan. Jadi ada acara kuhusus, yang mana kita akan mengundang beberapa keluarga pahlawan, kita hadirkan disini untuk kita ajak ngobrol (sharing),” tambahnya.

Danlanud Silas Papare, Marsma TNI Indan Gilang Buldiansyah bersama Owner Octow Intertainment Oktovianus Worabay saat melihat situasi di lokasi baku timba

Nantinya dari obrolan itu, ia ingin melihat pandangan dari berbagai pihak tentang refleksi kebangkitan nasional saat ini.

“Ya mungkin dari sisi saya sebagai generasi muda TNI sekarang ini seperti apa, kemudian dari sisi pemerintahan yang akan saya undang seperti apa, pemuda Papua yang akan diwakili pak Okto seperti apa dan dari keluarga pahlawan sebenarnya seperti apa cita – citanya. Jadi seperti itu sehingga baku timba ini ada nilai tambahnya,” jelas danlanud.

Alasan Memilih Baku Timba

Danlanud mengungkapkan alasannya memilih baku timba sebagai acara hiburan masyarakat, dikarenakan selama ini baku timba telah memiliki image positif di mata masyarakat Papua khususnya Kabupaten Jayapura.

“Terlebih baku timba ini sudah memiliki komunitas dan saya pikir ini sarana yang bagus serta efektiv untuk komunikasikan masyarakat,” katanya.

Selain itu, lanjut Jenderal bintang satu ini, ia memilih baku timba ini dikarenakan memiliki misi yang selaras dengan program teritorial Angkatan udara, untuk bagaimana masyarakat mengenal angkatan udara, setelah mengenal dengan baik dia akan mencintai angkatan udara dan dengan mencintai dia akan mendukung angkatan udara.

“Nah, dengan beginikan masyarakat akan melihat yang selama ini tidak dilihat. Mungkin selama ini orang melihat angkatan udara itu kaku, seram dan menakutkan tapi setelah bertemu anggapan itukan langsung hilang. Jadi ini misi yang ingin kita jalankan melalui kegiatan baku timba ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Owner Octow Intertainment Oktovianus Worabay menyambut baik kerjasama yang ditawarkan Danlanud Silas Papare.

“Sejak awal kita diundang untuk bertemu mengkomunikasikan kegiatan yang sementara kita laksanakan ini, pihak Lanud secara khusus Danlanud menyambut kita dengan sangat baik sehingga kami sampaikan bahwa kami siap mensuport,” ungkap Okto.

Bagi okto, baku timba kali ini merupakan baku timba ketiga yang dilaksanakan di Kabupaten Jayapura. Dimana sebelumnya baku timba dilaksanakan di Perkantoran Gunung Merah Sentani, kemudian di Stadion Papua Bangkit dan kali ini di Lanud Silas Papare.

Diakui, sepanjang pelaksanaan baku timba animo masyarakat cukup baik sekali. “Karena itu, kita berharap menemukan tempat – tempat yang potensial untuk kita hadir dan kami lihat lokasi di Lanud Silas Papare sangat baik sekali dari sisi pemanfaatan ruang,” aku Okto.

Ia juga mengakui telah ditawarkan beberapa tempat pelaksanaan baku timba namun dirinya lebih memilih tempat tersebut.

“Karena kita lihat untuk penataan baku timba, tempat ini cukup baik artinya masuk dalam kriteria kita. Jadi lingkungannya cukup ramah dan akhirnya kita tau bahwa sesungguhnya kita ada dilingkungan militer seperti ini, tidak seperti yang kita bayangkan,” nilainya.

“Ya mungkin orang merasa segan kalau datang kesini, dengan suasana yang menurut mereka penuh dengan disiplin. Tapi ketika masuk disini kita menemukan suasana yang sangat akrab sekali terutama dari Komandan Lanud Silas Papare,” jelas Okto.

Begitupun dengan animo masyarakat yang mengikuti pelaksanaan baku timba kali ini cukup baik.

“Terbukti hingga saat ini jumlah pengunjung yang datang mencapai 2.500 orang, padahal ini kita gelar bukan dilokasi terbuka. Mungkin karena selama ini baku timba telah dicintai oleh masyarakat Sentani dan Jayapura sehingga dimanapun tempat yang kita laksanakan, selalu dikunjungi oleh banyak orang,” tukasnya.

Sekedar diketahui, baku timba fest session  dirgantara – 116 tahun hari kebangkitan nasional ini akan digelar selama 10 hari sejak tangga 17 Mei 2024 hingga 27 Mei 2024.

 

Artikel Terkait

JOAN Tutup Debat Pertama dengan Closing Statement yang Memukau dan Bijaksana

Jems

Temui Cawagub Aryoko, PGRI Curhat Soal Kondisi Pendidikan di Pedalaman

Jems

Pangkoopsud III Berharap Kehadiran TNI AU Harus Dirasakan Manfaatnya oleh Masyarakat

Jems

Ester Yaku Gugat Pansel DPRK Kabupaten Jayapura ke PTUN

Jems

Atlet Pencak Silat Lanud Silas Papare Raih Medali Emas di Kejuaraan Terbuka Piala Panglima TNI

Jems

Ketua Peradilan Adat Minta Masyarakat Hargai Kerja Pansel DPRK

Jems

Soal Jabatan Ketua DPRK Defenitif, DPC GAMKI Dukung Keputusan Partai Pemenang

Jems

Dilantik Menjadi Anggota DPRK, Mashita Idar Gelar Syukuran Bersama Kerabat dan Pendukung

Jems

Penunjukan Siapa yang Menduduki Ketua DPRK Jayapura Hak Prerogatif Partai Pemenang

Jems

Leave a Comment