Jayapura – Guna menjaga stamina dan peforma atlit karate di Kota Jayapura, Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kota Jayapura gelar pemusatan latihan sejumlah atlit berprestasi hasil seleksi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kota Jayapura.
“rata rata atlit yang di panggil untuk pemusatan latihan adalah para juara hasil seleksi O2SN cabor karate tingkat kota Jayapura baik dari SD, SMP, SMA dan SMK” ungkap ketua Harian Forki Kota Jayapura, Ismail Maswatu, saat ditemui pada sesi latihan perdana, di GOR Waringin Kotaraja, Kamis, 20 Juni 2024.
Diungkapkan, para atlit karate usia pelajar, merupakan atlit masa depan kota Jayapura dan tanah papua sehingga perlu keseriusan menanganinya agar tidak terputus pembinaannya.
“terpenting kesiapan atlit sendiri menghadapi sejumlah ivent kedepan di dirinya harus siap sehingga terukur kemampuan atlitnya, untuk itu selain atlitnya latihan di dojonya, forki kota juga terus mengawasi dengan memusatkan latihan selama 2 hari dalam seminggu,” tegas Ismail.
Ismail mengatakan langka ini sebagai perhatian dan pembinaan dari Forki Kota Jayapura yang saat ini di pimpin Ibu Ria Palallo untuk setiap atlit akan di lakukan ukur kemampuan dan prestasinya selama mengikuti sejulah ivent ivent resmi sehingga dapat mengikuti ivent tingkat provinsi maupun Nasional.
Selain itu, ismail membeberkan, 8 atlit yang di pusatkan latihannya di GOR Waringin Kotaraja telah dinyakatan lolos dari hasil seleksi tingkat provinsi sehingga akan di siapkan mengahadapi seleksi O2SN cabor karate tingkat Nasional pada bulan Agustus 2024
“sebelum dinas pendidikan provinsi memanggil 8 atlit ini, Kita terus bersinergi dengan dojonya untuk menjaga stamina dan kesiapan atlit agar mampu berkompetisi di tingkat Nasional,” jelas Ismail.
Sementara itu, Ketua Forki Kota Jayapura Ria Palallo mengungkapkan Selain 8 Atlit prestasi yang dipusatkan latihannya, pihaknya akan melakukan try out di sejumlah ivent nasional dalam waktu dekat sebelum dipanggil oleh dinas Pendidikan Provinsi menghadapi seleksi O2SN Tingkat Nasional.
“kami coba mereka di piala Kapolri, sehingga bisa menambah pengalaman dan percaya diri bagi atlit karate kita,” kata Ria Palallo.
Dirinya mengharapkan semua pihak, pelatih dan para pengurus dojo terus bersinergi mengembalikan Kota Jayapura sebagai Gudang Atlit Karate berprestasi untuk tanah Papua dan Indonesia.
Berdasarkan hasil seleksi tingkat provinsi seluruh juara dari 8 kelas kategori yang akan mewakili provinsi Papua pada tigkat nasional baik SD SMP maupun SMA dan SMK merupakan atlit Forki kota Jayapura.
