JAYAPURA,- Manajemen Embun Supiori yang bertanding pada Liga 3 di minta untuk dirombak dan dibenahi oleh Ketua DPRD Supiori Erick Warikar yang datang langsung untuk menyaksikan pertandingan menghadapi Persintan Intan Jaya, di Stadion Barnabas Youwe Sentani, Jumat, sore (03/02/2023).
Erick Warikar mengatakan sebenarnya kita masyarakat Supiori bangga terhadap keberadaan PS. Embun Supiori di Liga 3 namun tahapan-tahapan yang kita lihat mulai dari perekrutan pemain ini harus rekrut pemain yang sudah jadi.
“Artinya pemain itu punya skil yang mumpuni karena ini Liga 3 awal dari menuju Liga 2 dan Liga 1 tentunya. Saya minta kepada pengurus untuk merubah mamajemen dan offcial tim. Namanya dalam satu tim itu manajemen harus betul-betul bagus,” tegasnya.
Lanjut dia karena kalau pemain itu tidak bermain bagus dan manajemen tidak mengatur baik maka itu akan imbasnya ke pemain karena mental semangat nya juga itu pasti akan menurun. Sehingga saya minta kepada pengurus PS. Embun Supiori untuk segera diganti, karena Liga 3 ini adalah awal perjalanan.
“Perombakan harus dari pemain sampai Officila tim dan badan pemgurusnya harus diganti saya minta kepada pengurus yang lama harus pertanggung jawabkan keuangan dan laporan kepada pemerintah daerah serta donatur-donatur yang sudah memberikan bantua kepada manajemen embun supiori. Dan saya minta mulai dari Manajer tim dan semua pengurus Embun Supiori untuk bertanggung jawab atas dana yang sudah diberikan sejak tahun 2022,” tekannya.
Dirinya berharap agar ada laporan dan dapat dipertanggung jawabkan oleh Manajemen tim karena ini sangat berpengaruh bagi adik-adik kita yang ada di Supiori Liga 3 untuk menuju ke Liga 2 dan Liga 1.
Erick katakan kepada Pemerintah daerah dan juga Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Supiori untuk bagaimana kita berpikir dan juga orang-orang jadi pengurus itu yang punya bakat dan mantan atlet supaya dia bisa tau bagaimana itu kebutuhan buat Official tim secara keseluruhan.
“Jadi orang yang mengerti tentang sepakbola yang harus menjadi pengurus tim. Jangan orang yang tidak paham sehingga tidak bisa mengurus tim. Jadi pengurus harus di rubah,” bebernya.
Sehingga kedepannya pemain-pemain ini kalau bisa jangan asal panggil atau rekrut namun harus di buat kontrak kerja karena yang kita butuhkan adalah pemain yang sudah jadi. Manajer harus buat kontrak PS. Embun Supiori kedepan dia sudah harus sudah punya gaji, walaupun dana APBD Kabupaten Supiori itu kecil tetapi kalau dimanfaatkan dengan bagus maka manajemennya akan baik untuk materi pemain dan kelengkapan bagi pemain adapun kalau uangnya besar kalau tidak diatur dengan baik sama saja.
“Kedepan kita harus rombak manajemennya dan dengan dana yang terbatas kita bisa mencukupi tim dan peruntukannya baik kepada pemain. Karena kepengurusannya yang kurang baik maka semua nya tidak akan baik dan saya minta kepada Pemerintah daerah rubah manajemennya,” ungkapnya.
