Jayapura – Manajemen Persipura Jayapura akan mengundang PT. Bank Pembangunan Daerah Papua membicarakan sisa anggaran sponsorship.
Selain manajemen Bank Papua, manajemen Persipura juga akan mengundang wartawan untuk ikut mendengar apa yang menjadi pembahasan dalam pertemuan itu.
“Saya akan mengundang manajemen bank Papua besok (Senin) Kita harus duduk sama-sama dan pers juga ikut supaya bicarakan hal ini dengan buka-bukaan. Supaya jangan ada yang disalahkan baik pihak Persipura dan Bank Papua, mereka lengkap dan kita manajemen juga lengkap untuk duduk bersama,” kata Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tomi Mano, Sabtu (09/01/2021).
Selain itu, dengan pertemuan bersama bisa mendapatkan penjelasan dan solusi yang terbaik agar tidak menjadi bola liar di kalangan masyarakat.
“Kami sesalkan keputusan bank Papua yang tidak bersedia membayar sisa Rp5 miliar, padahal keputusan itu harus dibicarakan bersama dengan addendum kontrak sponsorship ini,” ujarnya.
Sebelumnya, Bank Papua tak membayar sisa kontrak itu karena pertimbangan ketidakpastian lanjutan kompetisi. Dimana pencairan dana sponsorship dilakukan secara bertahap, yang mana tahap pertama sudah direalisasikan sebesar Rp5 milliar saat kompetisi Liga 1 dimulai.
“Sedangkan di tahap kedua sebesar Rp3,5 miliar akan diberikan setelah kompetisi Liga 2020 memasuki putaran kedua, dan tahap ketiga sebesar Rp1,5 miliar dikucurkan, apabila kompetisi Liga 1 memasuki tiga pertandingan terakhir,” kata Pemimpin Divisi Sekretaris Perusahaan Erna Kapisa.
Dimana total keseluruhan dukungan sponsorship Bank Papua sebesar 10 miliar, dengan diberhentikannya sementara kompetisi akibat pandemi Covid-19. Bank Papua belum bisa mencairkan sisa dana sponsorship tahap kedua dan ketiga Rp5 miliar berdasarkan persyaratan pencairan dana sponsorship yang telah disepakati dalam Perjanjian Kerjasama atau (PKS) antara Bank Papua dan Persipura.
“Jika Liga 1 2020 kembali dilanjutkan, Bank Papua akan segera memenuhi kewajiban sesuai isi PKS tersebut untuk merealisasikan pencairan dana sponsorship tahap kedua dan ketiga,” tutupnya.
