Pasific Pos.com
Pendidikan & Kesehatan

Dosen Uncen Mengaku Sangat Terbantu dengan Layanan Mobile JKN

Sarimah peserta JKN.

Jayapura – Pelayanan kesehatan bagi peserta JKN semakin dimudahkan dengan hadirnya aplikasi Mobile JKN. Seiring berkembangnya teknologi, BPJS Kesehatan terus berupaya menyediakan layanan yang dapat diakses secara digital oleh seluruh lapisan masyarakat.

Hal ini tak luput dari perhatian Sarimah, seorang dosen baru di Universitas Cendrawasih (Uncen) di Jayapura yang merasa sangat terbantu dengan kemudahan layanan Mobile JKN.

Sarimah, yang baru sekitar dua setengah bulan tinggal di Jayapura untuk menjalani tugasnya sebagai CPNS di bidang mikrobiologi di Uncen, merasa terbantu dengan fleksibilitas aplikasi Mobile JKN. Menurutnya, aplikasi ini memungkinkan berbagai urusan administrasi terkait BPJS Kesehatan diakses dengan cepat dan mudah tanpa harus mengunjungi kantor cabang.

“Saya berasal dari Luwu Timur, Sulawesi Selatan, dan karena status CPNS, saya sudah memperoleh tunjangan BPJS Kesehatan. Saat ini, saya sedang melakukan sinkronisasi data agar ke depan semua biaya kesehatan dapat ditanggung BPJS,” ujar Sarimah saat ditemui Selasa (29/10/2024).

Sarimah menyampaikan betapa aplikasi ini memungkinkan peserta JKN melakukan berbagai administrasi seperti pendaftaran baru, penggantian FKTP, atau cek tagihan dengan sangat mudah.

“Dengan Mobile JKN, kita tidak perlu repot-repot ke kantor BPJS hanya untuk mengurus administrasi. Semua bisa diakses dari rumah atau bahkan sambil rebahan di rumah,” katanya sambil tersenyum.

Menurut Sarimah, layanan yang serba digital ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga memberikan kenyamanan ekstra bagi peserta JKN di seluruh Indonesia. Sarimah berharap BPJS Kesehatan dapat melakukan inovasi lebih lanjut agar layanan ini dapat menjangkau peserta di daerah-daerah terpencil yang masih kesulitan jaringan internet atau belum memahami penggunaan aplikasi Mobile JKN.

“Kesan saya terhadap Mobile JKN sangat positif, tetapi saya berharap BPJS Kesehatan bisa menghadirkan kemudahan atau inovasi lainnya yang memudahkan peserta dari segmen yang kesulitan akses digital. Dengan begitu, manfaat aplikasi ini bisa dirasakan secara lebih merata,” ungkapnya.

Sebagai pengguna JKN, Sarimah merasa sangat terbantu dengan program JKN yang selama ini memberikan jaminan kesehatan bagi dirinya. Ia mengaku puas dengan layanan BPJS Kesehatan, terutama untuk kondisi kesehatannya yang membutuhkan pemantauan rutin.

“JKN ini program yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Semoga BPJS Kesehatan bisa terus mempertahankan dan meningkatkan program ini,” harap Sarimah.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jayapura, Hernawan Priyastomo, menyambut baik apresiasi Sarimah atas aplikasi Mobile JKN. Hernawan berharap aplikasi Mobile JKN bisa terus memberikan manfaat bagi seluruh peserta JKN, baik di wilayah perkotaan maupun daerah terpencil.

“Kami senang mendengar pengalaman positif dari pengguna layanan Mobile JKN seperti Ibu Sarimah. Tujuan utama kami adalah memberikan kemudahan akses, baik untuk layanan administrasi maupun layanan kesehatan yang lebih cepat dan efisien,” ujar Hernawan.

Sarimah menjelaskan bahwa dirinya sudah sering memanfaatkan BPJS Kesehatan selama beberapa waktu terakhir, terutama untuk pemeriksaan kesehatan jantungnya.

“Saya punya riwayat penyakit jantung, jadi beberapa kali saya konsultasi dengan dokter spesialis jantung di Sulawesi Selatan, tepatnya di Poli Jantung RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo dan RSUD LagaLigo di Luwu Timur. Selain itu, saya juga pernah memanfaatkan JKN untuk tambal gigi ke dokter gigi,” jelasnya.

Fitur yang sangat Sarimah apresiasi dalam aplikasi Mobile JKN adalah kemudahan untuk berpindah fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) secara online. Mengingat perjalanan dinas dan aktivitasnya yang berpindah-pindah dari Makassar, Bogor, kembali ke Makassar, hingga kini di Jayapura, fitur ini sangat membantu Sarimah untuk tetap terhubung dengan layanan kesehatan tanpa kesulitan.

“Beberapa kali saya pindah FKTP, dan dengan Mobile JKN, saya bisa mengurusnya dari mana saja tanpa harus datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan. Semuanya bisa diakses melalui aplikasi ini, yang menurut saya benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini yang ingin kemudahan dalam satu genggaman,” tambahnya.

Hernawan Priyastomo menanggapi harapan dan pesan Sarimah dengan optimisme dan memastikan bahwa BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk memperluas jangkauan layanan.

“Kami sangat memperhatikan kebutuhan akses di berbagai wilayah, termasuk area dengan keterbatasan jaringan. BPJS Kesehatan selalu berupaya memperluas jangkauan layanan, baik melalui kolaborasi dengan pemerintah daerah maupun optimalisasi kanal-kanal digital, salah satu wujudnya melalui inovasi BPJS Online yang bekerja sama dengan pemerintah desa/kecamatan setempat,”  Hernawan.

Leave a Comment