SENTANI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura melalui Dinas Sosial (Dinsos) memberikan bantuan paket sembako kepada masyarakat, yang terdampak pandemi Covid-19 (Coronavirus).
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Jayapura, Alex R. Dusay, SH, melalui Sekretaris Dinas Sosial, Purwanto menjelaskan, bantuan kali ini diprioritaskan kepada pekerja hotel dan restoran, yang dirumahkan oleh perusahaan karena terdampak Covid-19.
Dikatakan, Setelah diserahkan secara simbolis pada Kamis (23/4) pagi sekitar pukul 10.00 WIT oleh Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M.Si, di Hotel Suni Garden Lake Hawaii, Sentani kepada pekerja hotel dan restoran yang dirumahkan, pembagian bingkisan sembako langsung didistribusikan Dinas Sosial (Dinsos) ke PHRI Kabupaten Jayapura untuk diteruskan ke perusahaan hotel dan restoran, guna disalurkan kepada para karyawan hotel dan restoran yang dirumahkan.
“Jumlah totalnya sesuai dengan ajuan dari ketua PHRI Kabupaten Jayapura itu ada 20 hotel dan 3 restoran atau cafe dengan total penerimanya sebanyak 424 orang karyawan hotel dan restoran yang ada di Kabupaten Jayapura,” ungkapnya.
“Jadi ada 424 paket sembako gratis yang kami bagikan kepada semua karyawan hotel dan restoran yang hari ini harus dirumahkan dan tanpa gaji akibat wabah Covid-19. Selama dirumahkan, mereka tidak mendapatkan gaji. Maka itu, kita bantu dengan paket sembako gratis yang ada saat ini,” tambahnya.
Ada pun bantuan sembako gratis yang diberikan sendiri berupa beras, mie instan, minyak goreng, gula, kopi, ikan kaleng dan telur.
Menurutnya, estimasi untuk pemberian bantuan paket sembako kepada karyawan hotel dan restoran yang dirumahkan ini akan disesuaikan dengan kondisi dilapangan.
“Untuk sementara paket sembako ini dulu, sambil kita lihat perkembangan kedepannya. Kalau perkembangan dari wabah virus Corona masih lama atau seperti ini, ya nanti kita akan salurkan lagi,”.
“Misalnya di Pasar Lama, itu untuk tujuh hari kan. Kalau tujuh hari sudah tidak ada perkembangan lagi, mungkin kalau sudah bisa beraktivitas maka kita berhenti. Tapi, kalau masih ada perkembangan lagi atau sampai 14 hari, maka tujuh hari lagi kita drop kembali untuk keperluan atau kebutuhan tujuh hari kedepannya,” beber Purwanto.
Lanjut dia menyampaikan, setelah pihaknya mendistribusikan bantuan paket sembako ini ke pihak PHRI Kabupaten Jayapura, maka nanti PHRI yang langsung menyalurkannya ke setiap perusahaan hotel dan restoran yang ada karyawannya dirumahkan akibat Covid-19 ini.
“PHRI yang akan menyalurkannya, karena permintaan dari pihak PHRI. Sehingga kita kasih tanggung jawab kepada PHRI untuk menyalurkannya, tapi harus ada bukti terimanya ke pihak kami dalam hal ini Dinas Sosial. Karena data semua karyawan sudah ada di kami, nanti kami kroscek ke lapangan juga, apa betul sudah disalurkan atau belum ke karyawan yang dirumahkan,” paparnya.
Dia mengatakan bantuan yang diberikan pihaknya itu, nilanya tidak seberapa.
“Tapi kami berharap setidaknya ini bisa meringankan beban mereka yang untuk sementara waktu lebih banyak beraktivitas dirumah bersama keluarganya,” harap Purwanto.