MERAUKE,- Naga Resto dan Kopi Batavia Café melakukan terobosan dengan menerapkan sistem barcode untuk pemesanan menu sehingga pelanggan dapat memesan melalui handphone dan tentunya lebih praktis. Dalam hal ini sudah ada aplikasi khusus yang dapat digunakan tanpa harus memanggil pelayan.
“Jadi pelanggan tinggal klik menu yang tertera dan tidak perlu menunggu lama pesanan segera datang. Sebab kalau order di sini langsung connect dengan dapur dan kasir. Fasilitas wifi juga kita sediakan gratis,”terang Kasparina Fatlolon selaku manager kepada ARAFURA News di Naga Resto, Sabtu (30/7).
Ia menyampaikan bahwa di Merauke baru Naga Resto yang menerapkan sistem barcode dan ternyata mendapatkan sambutan positif. Diakui pada awal penerapan, masih banyak pelanggan yang bingung dan menganggap hal tersebut terlalu rumit.
Namun setelah diberikan edukasi akhirnya pelanggan dapat memahami dan bisa menggunakannya sendiri. Pihak resto juga aktif melakukan perbaikan dan pembaharuan aplikasi sehingga semakin mudah dan semakin baik penerapannya. Pindah ke alamat yang baru yakni di area Tugu Libra maka konsep yang ditawarkan berbeda dengan konsep awal ketika masih berada di alamat yang lama.
Untuk menu juga ditambah sehingga lebih bervariasi. Namun soal harga masih terjangkau sehingga tidak perlu kuatir bakal menguras kantong. “Untuk snack contohnya, minimal bisa dipesan dengan harga mulai 15.000.00. Tidak hanya itu kita juga menyediakan meja khusus untuk bekerja, jadi pelanggan bisa membawa laptop ke café,”terangnya.
Menu andalan dengan mengolah bahan lokal juga tetap dipertahankan, di antaranya menu dari daging rusa dan sagu. Khusus untuk bahan dasar sagu diolah menjadi minuman segar yang diberi nama es sagu cendol. Bahannya tepung sagu yang dipesan langsung dari Kampung Tambat.
“Resto dan café kita sangat pas untuk tempat berkumpul dan nongkrong semua kalangan mengingat lokasi restoran yang terletak di lokasi icon Kota Merauke,”ujarnya.
Resto siap melayani pelanggan setiap hari sejak pukul 09.30 hingga 23.00 WIT. Sementara itu Franky Wohel yang didaulat sebagai Brand Ambassador restoran ternama ini menilai bahwa konsep yang ditawarkan sangat pas dan cocok bagi semua kalangan, terlebih bagi anak muda yang hobi nongkrong dan suka dengan view menarik. “Kita bisa menikmati menu sambil melihat pemandangan di luar, tentu menjadi perpaduan yang sangat menarik.
Seolah-seolah kita sedang makan di Libra karena letak resto yang begitu dekat dengan area tugu,”ungkap Franky. Ia juga mengapresiasi sistem barcode yang diterapkan karena menjadi bukti bahwa pelaku usaha kuliner juga ikut menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan teknologi.
“Merauke sudah melakukan itu, jadi dalam hal IT kita tidak ketinggalan. Apalagi untuk Merauke ini aplikasi satu-satunya yang diterapkan, oleh sebab itu saya jelas sangat merekomendasikan tempat ini,”pungkas cowok yang juga penyiar radio ini.**
