Kenyam – Danrem 172/PWY menyebut Operasi Teritorial TNI TW-III Tahun 2022 Korem 172/PWY yang menyasar Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga sebagai wujud Sinergi membantu Pemerintah Daerah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur dan pembangunan ekonomi di Kabupaten Nduga.
Hal tersebut di sampaikan Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O Sembiring kepada media setelah Upacara penyerahan alat kerja secara simbolis kepada Personel Satgas Opster oleh PJ Bupati Nduga, serta pencanangan tema Opster “Sinergi Membangun Nduga”, bertempat di halaman Kantor Koramil 1715-07/Kenyam, Rabu (10/8).
Danrem mengungkapkan bahwa pemilihan Kabupaten Nduga sebagai sasaran Opster TNI di wilayah Korem 172/PWY merupakan bentuk perhatian Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) kepada daerah ini.
Selain itu, kegiatan ini merupakan salah satu langkah pimpinan TNI menjawab Instruksi Presiden RI untuk mewujudkan perdamaian, kedamaian dan peningkatan kesejahteraan di Tanah Papua.
“Sehingga kita pilih Kabupaten Nduga yang harus dikerjakan, bukan di kota-kota besar dan puji Tuhan, hari ini kita lihat bagaimana semangat yang dibangun Pemerintah Daerah untuk membangun Nduga,” kata Danrem.
Menurutnya, semangat ini tentunya perlu didukung oleh semua pihak tidak cuma pemerintah daerah dan TNI Polri, tetapi semua stakeholder baik tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda setempat.
Pejabat Bupati Nduga, Namia Gwijangge, S.Pd., M.Si., mengucapkan terima kasih dan menyambut baik kegiatan Opster yang dilakukan Korem 172/PWY.
Melalui pencanangan Sinergi Membangun Nduga, pihaknya ingin adanya percepatan pembangunan di semua sektor, baik pembangunan SDM, ekonomi, infrastruktur, dan sosial budaya.
“Ini kita harus kembangkan, jadi tidak ada alasan untuk menolak atau tidak melakukan sesuatu, tidak melaksanakan pembangunan di daerah ini. Jika ada persoalan (gangguan keamanan) itu hal biasa,” ujar Bupati.
Namia Gwijangge menyatakan, Kabupaten Nduga ini sangat bagus untuk pengembangan ekonomi. Karena akses darat, laut, dan udara semuanya terkoneksi.
“Oleh karena itu kedepannya pengembangan ekonomi di daerah ini harus dilakukan. Terima kasih Danrem dan jajaran sudah datang, dan kami sudah buat satu komitmen sinergitas untuk membangun Nduga. Jadi semua unsur, berbagai komponen kita harus buat gerakan untuk mendukung, terutama untuk mendorong pembangunan ekonomi masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu Ketua Gereja GPdI Indonesia wilayah Kabupaten Nduga, Pendeta Izak Murib, menegaskan mulai saat ini kondisi keamanan di Kab. Nduga harus aman dan kondusif.
“Terima kasih atas bantuan renovasi bagi gereja kami. Kami mendukung upaya TNI-Polri dalam menjaga keamanan di Kab. Nduga dan kami siap membantu membangun Kab. Nduga bersama seluruh pihak, sebab Nduga ini harus maju seperti daerah lain,” ujarnya.