Jayapura – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Telkomsel melakukan penghitungan jumlah wisatawan mancanegara atau wisman menggunakan metode Mobile Position Data (MPD).
Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina mengatakan, metode tersebut digunakan lantaran masih banyak turis asing yang berkunjung ke Papua berdasarkan Pintu Lintas Batas (PLB) tidak tercatat di Pintu Keimigrasian seperti pada pintu-pintu yang tidak resmi.
Adriana menyebut, jumlah wisman ke Papua berdasarkan MPD, sebanyak 1.765 kunjungan atau terjadi peningkatan sebesar 5,44 persen dibandingkan Desember 2023.
Sementara itu, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau turis asing ke Provinsi Papua melalui pintu keimigrasian di Kota Jayapura pada Januari 2024 sebanyak 8.254 kunjungan.
“Jumlah tersebut didominasi kunjungan turis asing dari kawasan Ocenia yaitu Papua Nugini atau PNG,” kata Adriana, saat merilis perkembangan pariwisata di aula Dinas Kominfo Papua, Jumat (1/3/2024).
Secara rinci, jelas Adriana, terdapat 116 kunjungan dari kawasan Asia, 3 kunjungan dari kawasan Eropa, 7 kunjungan dari kawasan Amerika, dan 8.128 kunjungan dari kawasan Oceania.
Plt Asisten II Setda Papua Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat, Suzana Wanggai mengatakan, tingginya jumlah kunjungan wisatawan mancanaegara dari kawasan Ocenia mencerminkan hubungan kerjasama semakin baik antara Indonesia dan Papua Nugini. (Zulkifli)